Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mengangkat isu tentang kondusifitas daerah menghadapi pemilu baik legislatif maupun presiden/wakil presiden Tahun 2014 saat peringatan HUT ke-57 tanggal 28 Januari mendatang. <p style="text-align: justify;">Menurut Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Kalbar Numsuan Madsun di Pontianak, Selasa, isu tersebut penting untuk diangkat karena keamanan memegang peran yang penting dalam upaya membangun daerah.<br /><br />"Jangan karena pemilu, terjadi pertentangan, bahkan mungkin perpecahan. Yang rugi tentu masyarakat banyak," kata dia.<br /><br />Ia melanjutkan, tiap tahun isu yang diangkat pada HUT ke-57 Pemprov Kalbar, berbeda.<br /><br />"Tahun lalu, kita mengangkat isu tentang Indeks Pembangunan Manusia," katanya.<br /><br />Isu tentang kondusifitas daerah menghadapi pemilu itu pula yang akan diangkat dalam salah satu rapat kerja bupati/wali kota dan camat se-Kalbar yang dijadwalkan berlangsung pada minggu pertama Februari.<br /><br />Kegiatan lain yang digelar terkait HUT ke-57 Pemprov Kalbar yakni dialog/seminar pemerintahan (23 Januari), pameran pembangunan (23 – 27 Januari di Rumah Radakng), hari keluarga, donor darah, senam/jalan sehat dan pasar murah (26 Januari Rumah Radakng).<br /><br />Kemudian ramah tamah (28 Januari di Pendopo/Istana Rakyat), Pontianak Airshow (27 Februari – 2 Maret di Lanud Supadio), dan pelayanan KB gratis oleh BKKBN di beberapa kabupaten/kota di seluruh Kalbar.<br /><br />Selain itu, direncanakan pula peresmian sejumlah proyek pembangunan di Kalbar. "Sekarang tengah di inventarisasi, proyek-proyek mana saja yang akan diresmikan," katanya.<br /><br />Puncak acara berupa Upacara Bendera pada Selasa (28/1) di halaman Kantor Gubernur Kalbar di Pontianak. <strong>(das/ant)</strong></p>
