Atlet kempo Indonesia berhasil memborong delapan medali emas dari total 10 emas yang diperebutkan dalam pertandingan olahraga prestasi namun mengutamakan persahabatan negara serumpun dengan nama "Sukan Borneo". <p style="text-align: justify;">"Pertandingan Shorinji Kempo digelar selama dua hari mulai 8 hingga 9 Desember 2011 dengan menggunakan sistem full, proses pengalungan medali juga sudah dilakukan tadi," kata Koordinator Shorinji Kempo Hardi Widodo di Samarinda, Jumat.<br /><br />Ia mengatakan, pertandingan Kempo digelar di Gedung Serba Guna Kompleks Stadion Madya Sempaja, Samarinda. Para atlet kempo yang datang dari berbagai daerah di Indonesia dan Brunei Darussalam diinapkan di Hotel Atlet, Kompleks Stadion Madya Sempaja, Samarinda.<br /><br />Negara bagian Malaysia yang terdari dari Serawak, Labuan, dan Sabah, tidak mengirimkan atlet kempo.<br /><br />Berada di posisi kedua dalam perolehan medali Brunei Darussalam dengan 4 medali yang terdiri dari 2 emas, 1 perak, dan 1 perunggu.<br /><br />Jika dirinci per provinsi, lanjut dia, perolehan medali terbanyak didapat Provinsi Kalimantan Timur yakni 6 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.<br /><br />Kemudian Kalimantan Selatan berhasil mengantongi 1 emas, 6 perak, dan 1 perunggu. Sedangkan Sulawesi Selatan hanya membawa pulang 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu.<br /><br />Emas yang dipersembahkan atlet kempo Kaltim antara lain dari Sandra Apriliani pada kelas 45 – 48 kg, kemudian dari kelas Pasangan Campuran atas nama Samsiar dan Esra Wira dengan perolehan nilai 173,67.<br /><br />Berikutnya persembahan emas dari Musdalifah yang berada di kelas 48 – 51 putri. Kemudian dari pasangan putra I/II atas nama Asrianto dan Rachman, serta dari pasangan putri tingkat I/II atas nama Ika Mawar M dan Marlina Sari. <strong>(das/ant)</strong></p>
