Isu Penculikn Anak Pedagang Keliling Resah

oleh
oleh

Isu tentang penculikan anak yang terjadi sejak beberapa hari belakangan ini, sangat berdampak bagi para pedagang keliling, pasalnya mereka sangat resah dengan isu tersebut. <p style="text-align: justify;">Keresahan tersebut disebabkan, mereka selalu dicurigai dan di pertanyakan kedatangan mereka, bahkan sering mendapat perlakuan kurang bersahabat, hal tersebut sangat berdampak kepada penghasilannya.<br /><br />Seperti yang diceritakan oleh Is ( 38 ) dan Ilham ( 35 ) pedagang lampu emergensi yang selalu ke kampung-kampung menjajakan dagangannya, kedatangan mereka selalu dicurigai dan diminta identitasnya. Bahkan para ibu-ibu rumah tangga engan untuk membuka pintu rumahnya ketika mereka hendak menawarkan barang dagangannya.<br /><br />“ Memang tidak semua kampung yang kami datangi terpengaruh oleh isu penculikan anak, namun tidak jarang setiap kami datang para warga tampak waspada, bahkan kami ditanya identitas oleh warga, dampaknya susah untuk menjajakan dagangan kami, karena warga enggan untuk membuka pintu rumahnya saat kami hendak menawarkan barang yang kami jual, tentulah pengaruhnya kepanghasilan “ Jelas Is, belum lama ini.<br /><br />Lanjut Is, Bahkan ada beberapa pedagang yang lebih memilih untuk tidak masuk ke kampung-kampung saat sekarang ini, untuk menyiasatinya mereka berjualan keliling di dalam kota dari warung ke warung.<br /><br />“ Yang kami takuti dengan maraknya isu tersebut bisa saja kami dituduh sebagai penculik, sehingga keselamatan kami terancam bahkan bisa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, karna kalau tidak ada yang senang dan di profokatori hingga di hakimi massa, tujuan kami hanyalah mencari nafkah demi keluarga, tapi kita waspada saja lah sekarang ini, lebih baik berjualan dalam kota saja “ Keluh Ilham. (KN)</p>