Jumlah penumpang melalui terminal bus antarkota antarprovinsi di Kuala Kapuas, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah menjelang Idul Fitri 1432 Hijriah turun dari tahun sebelumnya karena warga banyak menggunakan kendaraan pribadi. <p style="text-align: justify;">"Warga banyak yang menggunakan kendaraan pribadi sehingga penumpang yang ingin mudik melalui terminal sangat berkurang dari tahun sebelumnya," kata Petugas Terminal Kuala Kapuas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kapuas, Redi, Senin.<br /><br />Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah penumpang yang mudik melalui terminal tersebut untuk jurusan Banjarmasin, Kalimantan Selatan mengalami penurunan yang signifikan.<br /><br />Akibatnya tidak sedikit jumlah bus angkutan penumpang yang melayani trayek tersebut, khususnya yang berasal dari Banjarmasin harus pulang dengan keadaan kosong.<br /><br />Hal yang sama juga terjadi terhadap angkutan penumpang yang dimiliki oleh pengusaha mini bus asal Kabupaten Kapuas.<br /><br />Sementara untuk jumlah penumpang yang tiba diterminal tersebut juga mengalami penurunan yang signifikan dari tahun sebelumnya.<br /><br />Sedangkan untuk lonjakan pemudik yang menumpang bus melalui terminal Kuala Kapuas terjadi pada H-2 atau Minggu, 28 Agustus 2011.<br /><br />Pantauan Antara di ruas jalan Trans Kalimantan Poros Selatan yang menghubungkan Palangka Raya, Kalimantan Selatan, Pulang Pisau, Kuala Kapuas dengan Banjarmasin terlihat arus pemudik lebih banyak menggunakan kendaraan pribadi baik sepeda motor maupun mobil.<br /><br />Untuk mobil pemudik yang melintas ruas jalan nasional tersebut didominasi oleh kendaraan pribadi plat non KH yang acapkali terlihat menaikan dan menurunkan penumpang ditengah jalan.<br /><br />Arus lalu lintas terpantau ramai lancar meskipun memasuki ruas jalan wilayah Kecamatan Basarang dari kilometer 9 kondisi jalan masih berlubang karena dalam perbaikan walaupun sudah ditutup dengan lapisan aspal dan agregat.<br /><br />Di pelabuhan Danu Mare Kuala Kapuas, jumlah pemudik yang menumpang angkutan sungai pada H-1 Idul Fitri 1432 Hijriah juga terlihat ramai dari hari-hari biasa. <strong>(das/ant)</strong></p>
