Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Selatan bekerja sama dengan BPDB Kabupaten Banjar secara bersama melakukan antisipasi bencana banjir yang sering melanda kawasan tersebut di saat musim hujan. <p style="text-align: justify;">Kepala Bagian Pemberitaan Humas Pemerintah Kabupaten Banjar Sugiyanto kepada ANTARA Banjarmasin melalui emailnya, Minggu, menuturkan, bertepatan tibanya musim penghujan BPBD kembali menggelar rapat rencana gladi lapang penanggulangan bencana Banjir di Kalsel.<br /><br />Gladi lapang tersebut rencananya dilaksanakan di Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar.<br /><br />Gladi lapang banjir yang melibatkan sekitar 500 orang tersebut pun menuntut kerja sama yang apik antara masyarakat lokal, BPBD Kalsel, BPBD Banjar, Kodim, Polres, Brimob, Basarnas, Tagana, Damkar 690 dan banyak unsur terkait lainnya.<br /><br />Kepala BPBD Banjar Sunarto,S.Sos menyampaikan, rapat ini membicarakan pemantapan pelaku gladi, pelatihan masyarakat lokal, sosialisasi gladi lapang kepada masyarakat dan teknis pelaksanaannya nanti di lapangan.<br /><br />"Dengan berkoordinasi begini kita berharap akan dapat memobilisasi peralatan yang dimiliki," ujarnya.<br /><br />Rapat yang berlangsung tidak begitu lama ini pun menghasilkan keputusan yang dibacakan Aksan Zuzaimah dari BPBD Provinsi Kalsel, yaitu Gladi Lapang Penanggulangan Bencana Banjir akan dilaksanakan di Kecamatan Sungai Tabuk pada tanggal 22 Nopember 2012.<br /><br />Kedua, pembuatan skenario gladi dilakukan oleh Korem, Kodim 1006 /Martapura, Polres Banjar, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, PMI, Basarnas dengan satu orang pengarah.<br /><br />Untuk memudahkan rencana, ucap Aksan, BPBD menyusun jadwal pelaksanaan gladi dari sekarang hingga hari pelaksanaan dengan menyediakan waktu sosialisasi yang cukup kepada masyarakat sekitar. <strong>(das/ant)</strong></p>
