Anggota Komisi IV DPR-RI Habib Nabiel Fuad Almusawa dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengungkapkan, Kalimantan Selatan dalam tahun 2012 bakal memperoleh bantuan benih padi unggul mencapai ribuan ton. <p style="text-align: justify;">Wakil rakyat dari PKS asal daerah pemilihan (dapil) Kalimantan Selatan (Kalsel) itu, mengungkapkan rencana bantuan benih unggul tersebut kepada wartawan di Banjarmasin, Kamis.<br /><br />Anggota Komisi IV DDPR-RI yang juga membidangi pertanian itu menyebutkan, Bantuan Langsung Benih Unggul (BLBU) dari Kementerian Pertanian (Kementan) tersebut sebanyak 4.201 ton.<br /><br />"Benih yang digunakan dalam program tersebut berkualitas dan unggul. Usianya sekitar 3,5 bulan per masa tanam, sehingga panen bisa dua 2 kali dalam satu tahun," tuturnya.<br /><br />"Jadi jika petani bekerja giat, tidak menutup kemungkinan bisa tiga kali musim tanam atau tiga kali panen dalam setahun," lanjutnya kepada wartawan yang tergabung dalam Journalist Parliament Community (JPC) Kalsel.<br /><br />Rincian BLBU tersebut, sebanyak 3.500 ton benih padi unggul lokal/nasional, 575 ton benih padi lahan kering, 55 ton benih jagung dan 71 ton benih kedelai.<br /><br />Target penanaman benih-benih tersebut di lahan seluas 168.465 hektare (ha), dengan rician 140 ribu ha untuk padi unggul lokal/nasional, 23 ribu ha padi lahan kering, 3.695 ha jagung hibrida dan 1.770 ha kedelai.<br /><br />"Khusus padi, bantuan untuk Kalsel tergolong banyak. Karena Kalsel merupakan satu dari 12 provinsi sentra padi di Indonesia," ungkap politisi dari PKS tersebut. alumnus Institut Pertanian Bogor (IPB) Jawa Barat, penyandang gelar S1 dan S2 tersebut.<br /><br />Menurut alumnus Institut Pertanian Bogor (IPB) Jawa Barat, yang menyandang gelar S1 dan S2 itu, guna kesuksesan program BLBU tersebut, dinas terkait di daerah juga punya peran penting.<br /><br />"Pasalnya calon penerima dan calon lokasi BLBU itu ditetapkan kepala dinas kabupaten/kota, yang kemudian mendapat persetujuan dari kepala dinas provinsi," ujarnya.<br /><br />"Sesudah mendapat persetujuan kepala dinas provinsi, baru kepala dinas kabupaten/kota mengajukan permintaan penyaluran BLBU kepada penyedia benih. Untuk Kalsel penyedia benihnya PT Sang Hyang Seri," lanjutnya.<br /><br />BLBU merupakan upaya khusus pemerintah pusat dalam memperkuat ketahanan pangan khususnya padi dan palawija, serta untuk mengantisipasi kondisi iklim ekstrim yang dapat mengganggu produksi pangan.<br /><br />Menurut dia, agar program BLBU optimal, penyediaan dan penyalurannya perlu dilakukan serentak kepada petani secara tepat jumlah, tepat mutu, tepat varietas/jenis, tepat waktu tanam, dan tepat lokasi (5T).<br /><br />Begitu pula masyarakat, terutama petani agar membantu mengawasi bantuan yang anggarannya dari uang negara tersebut penyalurannya memenuhi syarat, yaitu 5T, demikian Habib Nabiel. <strong>(phs/Ant)</strong></p>
