Warga desa di Provinsi Kaltim telah dan sedang memanfaatkan Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) total sebesar Rp963,39 miliar. <p style="text-align: justify;">"Dana BLM sebesar itu merupakan akumulasi dari 2007 hingga 2013, sedangkan pemanfaatannya bukan hanya untuk pekerjaan fisik yang dilakukan warga, tetapi juga untuk penguatan atau modal usaha," ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Kaltim Moh Jauhar Effendi di Samarinda, Jumat.<br /><br />Jauhar merinci dana BLM dari PNPM-MPD 2007 sebanyak Rp36 miliar untuk dimanfaatkan warga desa di 38 kecamatan, berasal dari APBN Rp10,8 miliar dan dari APBD sejumlah kabupaten senilai Rp25,2 miliar.<br /><br />Pada 2008 dana BLM yang dimanfaatkan untuk warga desa di 53 kecamatan sebesar Rp87 miliar, berasal dari APBN sebesar Rp47,5 miliar dan dari APBD di sejumlah kabupaten sebesar Rp39,5 miliar.<br /><br />Kemudian pada 2009 BLM yang digulirkan untuk berbagai kegiatan warga desa di 83 kecamatan senilai Rp92,9 miliar, yakni berasal dari APBN sebesar Rp45,15 miliar dan dari APBD di sejumlah kabupaten Rp47,75 miliar.<br /><br />Pada 2010 BLM yang digulirkan untuk masyarakat desa di 106 kecamatan naik menjadi Rp202,4 miliar, berasal dari dana APBN Rp118,05 miliar dan dari APBD sejumlah kabupaten Rp84,3 miliar.<br /><br />Selanjutnya pada 2011 dana BLM untuk warga desa di 93 kecamatan yang ada di Kaltim sebanyak Rp174,4 miliar, berasal dari APBN sebesar Rp117,4 miliar dan dari APBD sejumlah kabupaten sebesar Rp57 miliar.<br /><br />Pada 2012 dana yang dikucurkan berupa BLM untuk kepentingan warga desa di 104 kecamatan senilai Rp191,2 miliar, berasal dari APBN sebesar Rp129 miliar dan dari APBD di beberapa kabupaten sebesar Rp62,2 miliar.<br /><br />Sedangkan pada 2013 dana BLM untuk warga desa di 116 kecamatan mencapai Rp179,3 miliar, berasal dari APBN sebesar Rp115,7 miliar dan yang berasal dari APBD di sejumlah kabupaten senilai Rp63,6 miliar.<br /><br />"Alokasi BLM dari APBD sejumlah kabupaten di Kaltim yang sebesar Rp63,6 miliar pada 2013 ini cukup besar, pasalnya berdasarkan ketentuan pemerintah, maka kabupaten wajib memberikan dana BLM minimal sebesar 20 persen dari dana yang diberikan oleh pusat," kata Jauhar yang didampingi Kepala Bidang Ketahanan dan Sosial Budaya Masyarakat Musa Ibrahim itu. <strong>(das/ant)</strong></p>
