Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigjen Polisi Drs. Arief Sulistyanto, M. Si dan Ketua Bayangkari Daerah Kalbar dr. Niken Manohara Arief Sulistyanto, Mgizi mendapat penganugrahan gelar kehormatan adat dalam rangka haul Kesultanan Sintang pada Jumat, 18 September 2015 di Istana Al-Mukarramah Sintang. <p style="text-align: justify;">Sultan Sintang Muhammad Ikhsan Kesuma Negara V menyerahkan langsung penganugrahan gelar kepada Brigjen Polisi Drs. Arief Sulistyanto, M. Si sebagai Pangeran Adipati Natapraja dan kepada dr. Niken Manohara Arief Sulistyanto, Mgizi sebagai Putri Mas Surya Kencana.<br /><br />“penganugrahan gelar kehormatan adat dalam rangka memperingati hari ulang tahun saya ke 73, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh undangan yabg telah hadir. Pemberian gelar ini berdasarkan penilaian dari kinerja yang sudah ditunjukan oleh Bapak Kapolda Kalbar karena banyak terobosan yang telah dilakukan oleh Bapak Kapolda seperti "zero coruption" jelas Muhammad Ikhsan Kesuma Negara V yang pada tahun 2006 lalu dinobatkan sebagai Raja Sintang. <br /><br />“Saya mau menegaskan agar kita semua menjaga keberadaan Kesultanan Sintang agar dapat berdiri kokoh, disanjung oleh anak negeri, karena ini suatu simbol khasanah di wilayah Timur ini. Kesultanan Sintang harus mampu menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Sintang dan saya selalu siap menjadi mitra dan bersinergi dengan Pemkab Sintang agar tidak terpecah belah dalam membangun Bumi Dara Juanti, serta akan tetap mempertahankan dan menjaga budaya adat istiadat” tegas Muhammad Ikhsan Kesuma Negara V. <br /><br />“dengan pemberian gelar ini maka Kapolda Kalbar dan Istri secara resmi telah menjadi kaum kerabat Kesultanan Sintang” terang Muhammad Ikhsan Kesuma Negara V. <br /><br />Kapolda Kalbar Brigjen Polisi Drs. Arief Sulistyanto, M. Si mengucapkan terima kasih atas penganugerahan gelar kehormatan adat ini. <br /><br />“ini sebuah kepecayaan Kesultanan Sintang kepada kami, mudah-mudahan saya bisa menjalankan amanah yang telah diberikan, semoga saya bisa mengikuti, menikmati dan memahami nilai budaya yang ada dan harus dilestarikan, karena ini merupakan warisan budaya memiliki nilai yang tinggi. Saya mohon restu dan dukungan kepada masyarakat untuk menjaga negara Indonesia khususnya Kalimantan Barat ini agar tidak terpecah belah” terang Arief Sulistyanto.<br /><br />Penjabat Bupati Sintang Alexius Akim menyampaikan dengan adanya acara ini menunjukan pentingnya sebuah budaya sehingga harus kita kembangkan dan lestarikan ditengah masyarakat. <br /> <br />“Kesultanan Sintang selama ini sudah tumbuh dan berkembang nyata dalam kehidupan masyarakat karena Budaya Melayu menghasilkan sesuatu budaya yang patut di lestarikan, oleh karenanya budaya harus terus diperkuat sebagai salah satu potensi pariwisata di Kabupaten Sintang” jelas Alexius Akim.<br /> <br />“bagi Pemkb Sintang, Kesultanan Sintang adalah mitra stategis dalam mengembangkan budaya karena selalu memberikan saran dan kritik untuk melestarikan dan mengembangkan budaya di Sintang. kegiatan ini baik untuk menjaga tali silaturahmi antara komunitas budaya sehingga menjaga stabilitas budaya di Sintang” jelas Alexius Akim. (Humas)</p>
