Kepala Kepolisian Resor Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan AKBP Harun Yuni Aprin siap meningkatkan koordinasi mencegah masuknya narkoba melalui bandara Syamsudin Noor Banjarmasin. <p style="text-align: justify;">"Kami siap untuk meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait di lingkungan bandara sehingga segala jenis narkoba bisa dicegah masuk ke Kalsel," ujarnya di Banjarbaru, Kamis.<br /><br />Ia mengatakan koordinasi akan dilakukan dengan otoritas bandara yakni PT Angkasa Pura I dan aparat keamanan bandara seperti anggota TNI AURI yang ikut menjaga keamanan.<br /><br />Ia menegaskan, pihaknya bersama Komandan Pangkalan Udara (Lanud) Sjamsudin Noor sudah berkomitmen mencegah masuknya narkoba ke Kalsel melalui bandara.<br /><br />"Artinya, Polri dan AURI saling komitmen mencegah narkoba masuk ke Kalsel, salah satunya dengan menempatkan anggota di sekitar di lingkungan bandara," ungkapnya.<br /><br />Menurut dia, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin yang terletak di Kecamatan Landasan Ulin Banjarbaru menjadi salah satu pintu masuk narkoba ke provinsi setempat.<br /><br />Dijelaskannya, masuknya barang haram itu cukup mudah dan tidak terdeteksi peralatan yang disiapkan di lingkungan bandara sehingga lolos dari pengamatan aparat terkait.<br /><br />"Kami sudah dua kali menangkap pelaku yang membawa narkoba jenis sabu-sabu ratusan gram dan barang yang dibawa tidak terdeteksi sehingga mudah masuk Kalsel," ungkapnya.<br /><br />Dikatakannya, selain meningkatkan koordinasi dengan pihaknya terkait, dirinya berharap adanya dukungan masyarakat dalam upaya mencegah masuknya narkoba lewat bandara.<br /><br />"Peran aktif masyarakat sangat kami harapkan dengan melaporkan peredaran narkoba melalui bandara sehingga bisa diambil tindakan untuk mencegahnya," kata kapolres. (das/ant)</p>