Speed Track atau pita kejut yang berada di depan Kompi Nanga Pinoh memberikan banyak manfaat. Kasat Lantas Polres Melawi, AKP Aang Permana mengatakan, Keberadan speed track di daerah depn Kompi menunjukn penurunan angka kecelakaan. <p style="text-align: justify;">"Depan Kompi merupkan daerah rawan. Sebelum adanya speed track sering terjadi kecelakaan. Namun sekarang sudah jarang. Kita berharap Daerh rawan rawan lainnya, juga bisa dilakukan pemasangan speed track. Seperti di simpang pendidikan! Dekat Rumh Sakit. Yang paling berbahaya pertigaan tanjung, depan SMP Negeri Nanga Pinoh," ungkapnya, Rabu (7/6).<br /><br />Terpisah, Kabid Perhubungan Darat, Negensius mengatakan, pihaknya sudah melakukan pertemuan sebelumnya dengan pihak Lantas. Dalam pertemuan, memang ada usulan untuk penambahan speed track. <br /><br />"Namun sayangnya, di thun 2017 ini tidak masuk anggarannya, tapi nanti akan kita masukan. Yang tentunya akan diletakan di daerah rawan," ungkapnya.<br /><br />Negen menilai, daerah rawan kecelakan seperti di depan SMP Negeri, yang sangat rawan, karena SMP dan SD pulang bersamaan. <br /><br />"Dan kita juga minta untuk pinggiran jalan yang berlubang, pihak PU menimbunnya," ucapnya.<br /><br />Banyaknya rawan kecelakaan karena pertumbuhan pembelian kendaraan yang cukup luar biasa. Untuk menekan angka kecelakaan harus ada rambu-rambu. <br /><br />"Kita berharap tahun depan ada penambahan rambu-rambu bisa dapat anggaran," pungkasnya. (KN)</p>
