Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Christiandy Sanjaya mengakui jika cabang olahraga karate di Kalimantan Barat masih sangat minim prestasi jika dibandingkan dengan cabor lainnya. <p style="text-align: justify;">"Dibandingkan dengan cabang olahraga lainnya di Kalimantan Barat, harus diakui jika karate masih sangat minim dengan prestasi," ungkap Wagub Kalbar pada pembukaan Kejurda Karate Inkanas II di GOR Apang Semangai, Sabtu (29/01/2011).<br /><br />Untuk itu dirinya meminta kepada seluruh pihak yang mewadahi agar bertekad untuk mengukir prestasi bagi cabang olah raga karate di Kalimantan Barat.<br /><br />"Melalui Porki, Ketua Perguruan, serta khususnya atlit karate saya mengajak mari kita bertekad untuk mengukir prestasi bagi olahraga karate di kalimantan Barat,"pintanya.<br /><br />Dengan demikian, olahraga karate di kalimantan Barat dapat berkiprah lebih banyak lagi di tingkat nasional bahkan internasional. Pada kesempatan tersebut, Christiandy Sanjaya memuji prestasi atlit karate kabupaten Sintang yang berhasil mengukir prestasi provinsi Kalimantan Barat.<br /><br />"Pada tahun 2008 di kejurnas karate di Makasar, ada tiga atlit karate Sintang yang bertanding pada Kata beregu putra mendapatkan juara pertama. Bahkan di tahun sama juga pada Kata beregu putra mendapatkan juara dua, pada kejurnas Porki Marinir di Surabaya," ungkap Wagub Kalbar ini.<br /><br />Untuk itu dirinya menyatakan tepat jika kejurda karate Inkanas II ini diselenggarakan di Kabupaten Sintang, dengan harapan prestasi yang sama juga dapat di tiru oleh kabupaten lainnya di Kalimantan barat. Wagub juga meminta, melalui moment kejurda kali ini, agar dapat lebih meningkatkan prestasi.<br /><br />"Manfaatkan kejurda ini dengan baik, khususnya para atlit untuk meningkatkan jam terbang sehingga dapat mengukir prestasi dan prestasinya tidak terhenti pada kejurda di Sintang ini saja atau Kalimantan Barat, tetapi ketingkat Nasional bahkan Internasional," pungkasnya. <strong>(*)</strong></p>