Kemenag Sintang Resmikan MI Al Fajri

oleh
oleh

Jumlah Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Sintang kembali bertambah setela kepala Kemenag Sintang H.Romli meresmikan berdirinya MI Al Fajri di desa Baning Kota kecamatan Sintang pada Senin (16/07/2012). Persemian madrasah yang bernaung dibawah yayasan Al Fajri ini dilakukan serentak dengan dimulainya aktivitas belajar-mengajar hari pertama. <p style="text-align: justify;">Ketua yayasan Al Fajri Sintang H.Hotler Panjaitan mengatakan bahwa syiar pendidikan Islam di wilayah Baning tela dimulai sejak berdirinya masjid Al Fajri. Kemudian di tahun 1994 para tokoh agama yang ada di sekitar Baning bersepakat untuk mendirikan Taman Pendidikan Quran (TPQ). Perkembangan ummat di Baning kemudian membuat para tokoh agama mencetuskan ide untuk mendirikan madrasah diniyah di taun 1998.<br /><br />“Barulah kemudian ditahun 2010, disepakati kembali untuk membentuk yayasan yang bisa menaungi lembaga pendidikan di Al Fajri sampai akirnya kami bisa mendirikan sekolah ini,”ungkap mantan kepala kantor pemerintahan desa ini.<br /><br />Lebih lanjut H.Hotler menceritakan bahwa pendirian sekolah di komplek masjid Al Fajri tersebut salah satunya karena pertimbangan jauhnya letak tempat pendidikan di sekitar Baning. Ada SD di Sungai Ana dan satu lagi di Kampung Ladang. <br />“Sementara di tengah-tengah sini belum ada. Awalnya kami mau mendirikan sekolah Islam saja, namun setelah melalui musyawarah disepakati didirikan Madrasah ibtidaiyah ini,”tegasnya.<br /><br />Tahun ajaran 2012/2013 ini MI Al Fajri mendapatkan siswa baru sebanyak 13 orang. para murid akan dibimbing oleh sekitar 5 orang guru. Dua guru dengan SK dari yayasan, 2 guru akan diperbantuan dari kemenag Sintang dan satu guru lagi sedang dalam upaya mendapatkan SK dari yayasan juga.<br /><br />“Jumlah lokal kita saat ini ada 8 kelas. 6 kelas untuk kegiatan belajar mengajar, satu ruangan untuk kantor guru dan satu ruangan untuk perpustakaan,”jelasnya.<br /><br />Ditambahkan Anang Nurkolis, dengan tambahan 1 MI Al Fajri, kini jumlah MI yang ada di sintang menjadi 9. “Harapan kita MI Al fajri ini bisa terus berkembang dan bisa mencetak generasi penerus yang berkualitas,”tegasnya.<br /><br />Sementara itu kepala kemenag Sintang H.Romli dalam sambutanya mengingatkan para orang tua murid dan yayasan untuk selalu memberikan pendidikan dan pengajaran yang baik kepada anak-anak.<br /><br />“Anak itu ibarat kain putih yang bersih. Apakah akan dituliskan dengan tinta warna hitam atau merah, itu tergantung kepada orang tuanya,”tegasnya.<br /><br />H.Romli juga mengingatkan agar para orang tua dan guru memperhatikan 3 hal penting terkait dengan perkembangan pendidikan anak. Yaitu aspek kognitif atau pengetahuan, aspek afektif atau prilaku dan aspek psikomotorik atau sopan santun dan etika.<br /><br />Pembanguan gedung MI Al Fajri tela dimulai sejak tahun 1998 lalu dengan bantuan dari pemda sebesar Rp 40 juta. pemda kembali memberikan bantuan di tahun 2010 sebesar Rp 25 juta dan ditahun 2012 ini dengan SK bupati kembali mendapatkan bantuan sebesar Rp 75 juta.<br /><br />“Selain bantuan dari pemerinta, pembangunan sarana dan prasarana pendidikan di komplek masjid Al Fajri ini dibantu oleh jamaah masjid,”tegas H.Hotler. <strong>(phs)</strong></p>