Kerjasama CU.KK Dan Good Return Australia Yohanes RJ : 5 Program Untuk Kesejahteraan Anggota (bag.1)

oleh
oleh

General Manager CU Keling Kumang Yohanes RJ menyambut positif kerjasama program yang dilakukan antara CU.KK dengan Good Return yang bertujuan untuk mensejahterahkan masyarakat, khususnya yang menjadi anggota CU.Keling Kumang. <p style="text-align: justify;">Hal tersebut disampaikannya saat menggelar jumpa pers dengan wartawan di Gedung CU. Keling Kumang Sintang, pada Jum`at malam (05/10/2012). <br /><br />Menurutnya, dengan adanya kerjasama tersebut akan semakin memperluas jaringan serta wawasan masing-masing lembaga melalui program-program yang telah disepakati bersama.<br /><br />Mantan aktivis lingkungan ini mengungkapkan, ada 5 program yang sudah disepakati bersama untuk dilaksanakan yakni pelatihan pertanian berkelanjutan untuk anggota CU.KK, pelatihan mengenai energi berkelanjutan beserta jalur distribusinya melalui koperasi K-52, pengelolaan keuangan yang baik dengan  pelatihan financial literacy, memperkuat kapasitas CU.KK dalam mengelola kinerja lingkungan dan sosial serta pelatihan bagaimana menerapkan manajemen proyek yang efektif.<br /><br />“Kelimanya akan dikoordinir satu koordinator, sehingga setiap program yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan harapan kita,” kata Yohanes RJ.<br /><br />Dijelaskan, untuk program pertanian berkelanjutan akan difokuskan kepada petani kelapa sawit yang menjadi anggota CU.KK. Menurutnya ada sekitar 14.000 petani sawit yang menjadi anggota CU.KK.<br /><br />“Tak kurang 14 ribu petani sawit yang menjadi anggota CU.KK. Jadi kita memahami bahwa tumbuhan sawit merupakan sumber pendapatan CU,” ungkapnya.<br /><br />Program ini akan bekerjasama dengan 500 petani yang sudah bergabung dalam kelompok tani dengan menggunakan metode berkelanjutan  yang sudah disiapkan CU.KK<br /><br />“Program ini dilaksanakan dengan melalui pendekatan sekolah-sekolah lapangan yang berkoordinasi dengan kelompok tani setempat dengan materi yang berfokus pada kebutuhan pertanian yang praktis mengikuti prinsip RSPO ( red…Roundtable Sustanable Palm Oil),” jelasnya.<br /><br />Adapun target yang diharapkan dengan program ini, kata Yohanes adalah mewujudkan paling sedikit 500 petani kecil dapat menyadari tentang berbagai hal untuk penggunaan lahan yang baik dan efektif serta paling sedikit 300 petani dapat mengadopsi teknik pertanian berkelanjutan dan peningkatan produksi TBS minimal 5%.<br /><br />“Selain itu kita juga berharap paling sedikit 250 petani mempunyai pemahaman yang baik tentang prinsip dan kriteria RSPO yang baik dan benar,” tambahnya.<br /><br />Yohanes mengungkapkan untuk program ini  dipusatkan di daerah Engkersik kecamatan Sekadau Hilir  kabupaten Sekadau.<br /><br />“Tiga orang staf siap untuk memberikan pelatihan kepada para petani,” ungkapnya. <strong>(*)</strong></p>