Korem 121/Abw, Gelar Upacara Pembukaan Latihan penanggulangan Bencana Alam

oleh
oleh

Korem 121/Abw laksanakan upacara pembukaan latihan penanggulangan bencana Alam pada Jum’at (23/10/2015) di lapangan Makorem 121/Abw di Jalan Pangeran Kuning No 1 Sintang. <p style="text-align: justify;">Acara dibuka oleh Kasiopsrem 121/Abw Kolonel Inf Tojo H. Simanjuntak, S.I.P yang mewakili Komandan korem 121/Abw. <br /><br />Dalam amanat Danrem 121/Abw disampaikan Latihan Penanggulangan Bencana Alam kebakaran hutan dan lahan ini yang terlibat dalam lat gul bencana alam yaitu  Anggota TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, Pemadam Kebakaran, Tagana, Dinas Kehutanan, Dinas Kesehatan dan Badan Lingkungan Hidup agar mampu melaksanakan komando pengendalian dan kerjasama dengan unsur-unsur yang terlibat di dalam operasi penanggulangan bencana alam kebakaran hutan dan lahan. <br /><br />Guna mencapai hasil yang optimal, saya tekankan kepada peserta latihan, khususnya penyelenggara, agar berpedoman pada naskah yang telah disusun, sehingga latihan dapat berjalan dengan tertib dan lancar. Sedangkan kepada para pelaku, laksanakan latihan ini dengan sungguh-sungguh dan sesuai prosedur yang telah ditetapkan.<br /><br />"Kita mengetahui bencana alam dapat timbul dimana saja secara mendadak, hal itu tentunya menuntut kita untuk lebih siap siaga dalam upaya penanggulangan bencana alam.  Para prajurit harus senantiasa meningkatkan kemampuan dan menyiapkan diri menghadapi tugas ketanggapan segeraan dalam mengatasi setiap bencana alam yang terjadi di wilayah ini". <br /><br />Upaya penanggulangan bencana alam di wilayah jajaran Korem 121/Abw ini harus dilakukan secara terpadu, terkoordinasi dan terencana, baik dengan pemerintah maupun dengan masyarakat, sehingga terbangun kesamaan langkah dalam penanganan dan penanggulangan bencana alam yang terjadi di wilayah ini, seperti bencana alam kebakaran hutan dan lahan, evakuasi korban ataupun bantuan kemanusiaan lainnya.<br /><br />Latihan Penanggulangan Bencana Alam yang dilaksanakan, merupakan salah satu metode untuk memelihara dan meningkatkan kewaspadaan serta kesiapan prajurit maupun satuan dalam mengantisipasi bahaya bencana alam.   <br /><br />Adapun sasaran yang harus dicapai dari kegiatan latihan penanggulangan bencana alam ini adalah terwujudnya suatu konsep strategis penanggulangan bencana alam dengan membangun pola kerja sama terpadu yang efektif dan efisien berupa Rencana Operasi Penanggulangan Bencana Alam, yang dapat digunakan sewaktu-waktu.   <br /><br />Oleh karenanya, kegiatan Latihan Penanggulangan Bencana Alam ini jangan hanya dipandang sekedar melaksanakan program rutin semata, tetapi latihan ini harus dijadikan sebagai bekal pengetahuan untuk bertindak dan berbuat, sekaligus gambaran langkah apa saja yang harus dilaksanakan di lapangan apabila terjadi bencana alam.<br /><br />Latihan Penanggulangan Bencana Alam yang dilaksanakan ini untuk meningkatkan sinergitas hubungan kerja dengan Pemerintah Daerah dan instansi terkait, dalam melaksanakan operasi bantuan melalui Pola Operasi Militer Selain Perang sesuai dengan Undang-Undang RI No. 34 Tahun 2004.  <br /><br />Dalam hal ini Korem 121/Abw sebagai Satuan Komando Kewilayahan mempunyai tugas membantu Pemerintah Daerah dalam menangani bencana alam.  Hal ini sesuai dengan tema Latihan yaitu; ”Melalui Latihan Penanggulangan Bencana Alam, Korem 121/Abw Beserta Instansi Terkait Siap Menghadapi Kemungkinan Bencana Alam  di Wilayah”.<br /><br /&gt;Dalam Latihan Penanggulangan Bencana Alam kebakaran hutan dan lahan ini pula, Danrem menghimbau kepada Anggota TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, Pemadam Kebakaran, Tagana, Dinas Kehutanan, Dinas Kesehatan  dan Badan Lingkungan Hidup agar mampu melaksanakan komando pengendalian dan kerjasama dengan unsur-unsur yang terlibat di dalam operasi penanggulangan bencana alam kebakaran hutan dan lahan ini. (Rilis Penrem)</p>