KTT Asean : Isu Perbatasan Harus Libatkan Menhan Dua Negara

oleh
oleh

Isu konflik di perbatasan Kamboja-Thailand yang sudah berlangsung sejak lama seharusnya bisa melibatkan menteri pertahanan kedua negara, ujar Menteri Luar Negeri Thailand Kasit Piromya di Jakarta, Sabtu. <p style="text-align: justify;">Isu konflik di perbatasan Kamboja-Thailand yang sudah berlangsung sejak lama seharusnya bisa melibatkan menteri pertahanan kedua negara, ujar Menteri Luar Negeri Thailand Kasit Piromya di Jakarta, Sabtu.<br /><br />Disela-sela rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-18 di Balai Sidang Jakarta yang berlangsung sejak 4-8 Mei 2011, Kasit menyatakan bahwa isu ini harus diselesaikan dengan melibatkan menteri pertahanan kedua negara dibawah Joint Border Comittee (JBC) dan bertemu diperbatasan kapan saja.<br /><br />Menurut Kasit, menteri pertahanan Thailand sudah siap untuk bertemu dengan timpalannya dari Komboja guna menyelesaikan sengketa area yang berada di sekitar kuil Preah Vihear.<br /><br />Kasit mengatakan bahwa pihaknya sudah mengajukan hal ini sejak 3 bulan lalu dan menjelaskan bahwa yang menjadi masalah adalah keputusan dari Penhom Penh, bukan dari Thailand.<br /><br />"Kami minta konfirmasi ulang ke pada Menteri Luar Negeri (Menlu) Kamboja Hor Namhong dan Menlu Indonesia Marty Natalegawa bahwa pihak Thailand sudah menyetujui TOR (Term Of Reference/Kerangka acuan) atas pengiriman Tim Peninjau Indonesia, jadi kami tidak memiliki masalah untuk itu" ujar Kasit.<br /><br />Tapi sebelum tim tersebut tiba di daerah perbatasan, masalah penempatan pasukan di Kamboja harus diselesaikan terlebih dahulu, katanya menambahkan.<br /><br />Sebelumnya, pada tahun 1962 sudah diputuskan bahwa Kuil Preah Vihear adalah milik Kamboja, namun area sekitarnya masih belum di putuskan jatuh milik siapa.<br /><br />"Oleh karena itu kami mengacu pada MoU (nota kesepahaman) pada tahun 2000 untuk menegosiasikan kepemilikian area di sekitar kuil tersebut, yang masih belum terselesaikan juga hingga saat ini," tutup Kasit.(Eka/Ant)</p>