Kunker Ke Desa Temawang Muntai, Bupati letakan Tiang Pertama pembangunan Balai Adat

oleh
oleh

Bupati Sintang Jarot Winarno Kunjungan kerja ke Desa Temawang Muntai Kecamatan Sepauk, Kalbar pada Minggu, (30/7/2017). <p style="text-align: justify;">Dalam kunkernya bupati membuka turnamen sepak bola, meletakan batu pertama pembangunan Balai Adat Desa, meninjau Taman Pendidikan Al-Quran  Raudatul  Jannah, meninjau bangunan GKII Bahtera Keladan,meninjau kebun cabe serta panen buah jeruk madu.<br />    <br /><br />Piter Kristanto Ketua panitia turnamen menyampaikan baru pertama kali seorang bupati mengunjungi Desa Temawang Muntai. <br /><br />“ada 42 desa yang sudah kami undang untuk menjadi peserta. Harapan kami dengan kedatangan Bupati Sintang ke sini, jalan dari simpang manis raya sampai Temawang Muntai bisa diperbaiki supaya kami bisa membawa hasil pertanian dan perkebunan dengan lancar karena masyarakat semua bekerja sebagai petani” terang Piter.<br /><br />Andi Krismanto Kepala Desa Temawang Muntai menjelaskan desanya memiliki 569 KK dengan jumlah jiwa 2.018, tiga dusun, 13 RT dan pemilih tetap sebanyak 1.460 orang. <br /><br />“Kami juga memiliki karang taruna yang sangat aktif membantu pemerintahan desa dan masyarakat. Kami sengaja menyebutnya balai adat bukan rumah adat. Karena balai adat ini nanti akan digunakan semua suku dan agama untuk berbagai kegiatan. Kami merencanakan ukuran balai adat adalah 8 x 15 meter. Pemerintahan desa sudah memberikan dana stimulan untuk  pembangunan balai adat ini, jelas Andi.<br /> <br />Sementara Bupati Sintang Jarot Winarno menjelaskan bahwa kita memang harus membangun balai adat,  melaksanakan gawai dan melestarikan seni budaya yang ada. Itu semua penting.  Nenek moyang kita mewariskan ajaran yang baik tentang bagaimana menjaga hubungan yang baik dengan Tuhan Yang Maha Kuasa, relasi dengan sesama manusia, serta dengan alam sekitar kita. Itu baik adanya sehingga harus dilestarikan. <br /><br />"Balai adat nanti bisa digunakan untuk tempat bertemu dan bersilaturahmi antar warga. Soal jalan, kami sudah anggarkan dana sebesar 3,5 milyar untuk memperbaiki jalan dari Simpang Manis Raya sampai Sekujam Timbai.  Dan akan dilanjutkan dari Tawang Sari ke Pintas. Saya paham bahwa jalan baik itu hak asasi masyarakat” terang Jarot Winarno.(Hms)</p>