Wakil Ketua DPD Laode Ida meminta pemerintah mengambil langkah tegas menyikapi tindakan anarkis yang terkait dengan isu agama di Pandeglang, Banten, serta di Temanggung, Jawa Tengah. <p style="text-align: justify;">"Pemerintah harus mengambil langkah tegas, jangan sampai tindakan anarkis yang terjadi di Pandeglang dan Temanggung terjadi terjadi lagi di tempat lain," kata Laode Ida pada diskusi di Gedung Dewan Perwakilan daerah (DPD), Jakarta, Jumat (11/02/2011). <br /><br />Menurut dia, sesuai amanah konstitusi bahwa negara harus melindungi segenap bangsa Indonesia, itu berarti pemerintah harus melindungi warga negaranya. <br /><br />Langkah tegas yang harus dilakukan pemerintah, menurut dia, diserahkan kepada pemerintah yang memiliki institusi penegak hukum. <br /><br />Laode menyayangkan terjadinya tindak kekerasan yang terkait dengan isu agama di Pandeglang dan Temanggung. <br /><br />Menurut dia, jika aparat keamanan bekerja lebih sigap maka tindak kekerasan itu bisa dihindari atau diminimaliasi. <br /><br />Tindak kekerasan terkait isu agama terjadi di Desa Umbulan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten, Minggu (06/02/2011). Insiden tersebut menewaskan tiga orang di lokasi kejadian. <br /><br />Dua hari kemudian, pada Selasa (08/02/2011), meletus tindak kekerasan di Temanggung Jawa Tengah yakni sekelompok orang merusak rumah ibadah gereja. <strong>(phs/Ant)</strong></p>