Lukman Riberu : Koper Alumunium Identik Dengan Uskup Isak Doera

oleh
oleh

Almarhum Mgr.Isak Doera yang tutup usia pada Sabtu (19/05/2012) diduga menderita komplikasi sejumlah penyakit. Semasa menjadi uskup Sintang, almarhum pernah mendirikan PGAK yang kini memang telah dibubarkan. <p style="text-align: justify;">Sejumlah tokoh sintang yang dekat dengan almarhum antara lain kepala dinas pendidikan Sintang Y.A.T Lukman Riberu, tokoh politik A.Mithang, dan tokoh masyarakat Swan Lumban. <br /><br />“Almarhum pernah masuk dan menjadi penasehat Golkar saat itu, memang itu tidak dibenarkan dalam aturan gereja. Tapi beliau punya alasan yang kuat. Karena menurut beliau Golkar adalah partai powerfull, sehingga untuk memperjuangkan kepentingan ummat juga perlu bergabung dalam kekuatan politik,”kata Lukman Riberu.<br /><br />Satu benda yang begitu masih dikenang dan identik dengan almarhun Mgr.Isak Doera adalah koper aluminium yang tidak pernah digantinya dari sejak ia diangkat menjadi uskup. <br /><br />“Satu hal yang paling saya ingat dari beliau addalah koper aluminum yang selalu dibawanya kemana-mana dan tidak pernah digantikanya. Itulah sosok sederhana dan rendah hati yang dimiliki almarhum,”ungkap Kadis pendidikan Sintang Y.A.T Lukman Riberu saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Sabtu (19/05/2012).<br /><br />Lumkan, mengaku atas kepergian Mgr.Isak Doera, sangat merasa kehilangan . Dimatanya almarhum Mgr.Isak Doera, tidak hanya menjadi pimpinan bagi keyakinanya, namun sudah seperti orang tuanya. <br /><br />“Almarhum selalu memberikan motivasi kepada kami untuk terus memajukan STKIP. Beliau juga merupakan dewan pelindung dan penasehat dari yayasan nusantara yang kami dirikan 25 tahun lalu,”ungkapnya.<br /><br />Lukman Riberu yang tengah berada di luar kota mengatakan bahwa dirinya akan langsung terbang ke  Jakarta dan pada hari Selasa (22/05/2012) ia akan turut mengantarkan jenazah almarhum ke Maumere untuk dimakamkan. Sikap rendah hati dan tidak sombong dikatakan Lukman juga begitu melekat erat pada sosok mantan uskup sintang tersebut. Almarhum juga selalu berpesan agar, dalam mengembangan perguruan tinggi dan yayasan, Lukman selalu mengedepankan dua hal itu.<br /> <br />“Almarhum adalah sosok yang begitu banyak memberi inspirasi bagi kami untuk terus mengembangkan lembaga pendidikan STKIP ini,”tegasnya. <strong>(phs)</strong></p>