Menteri Negara Lingkungan Hidup (MenLH) Balthasar Kambuaya, dijadwalkan meresmikan 30 lokasi bank sampah sebagai upaya penanggulangan sampah di Kota Banjarmasin. <p style="text-align: justify;">Kunjungan Men LH ke Banjarmasin dijadwalkan 12-13 November 2012, kata Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kota Banjarmasin H Hamdi, kepada wartawan, di Banjarmasin, Kamis.<br /><br />Jadwal kegiatan MenLH, ungkapnya, pertama akan meresmikan 30 bank sampah yang kini sudah eksis di Banjarmasin, ini tersebar di seluruh kecamatanan.<br /><br />"Peresmian secara simbolisnya akan berpusat di lokasi bank sampah di komplek Mahligai," ucapnya.<br /><br />Menurutnya, bank-bank sampah ini perlu mendapat perhatian lebih dari pemerintah dalam hal ini menteri, karena dinilai eksistensinya cukup besar membantu penanggulangan sampah.<br /><br />Sebab dengan berdiri banyak bank sampah ini, berarti kesadaran masyarakat sudah sangat tinggi terhadap kebersihan lingkungan, dan ini akan terus didorong agar terus bermunculan bank sampah-bank sampah lainnya, terang Hamdi.<br /><br />Adapun kegiatan MenLH yang lainnya akan menghadiri launching Gerakan Banjarmasin Cinta Bersih di Balaikota Banjarmasin yang dicanangkan Pemkot Banjarmasin.<br /><br />Sebagai langkah nyatanya, tutur Hamdi, Pemkot Banjarmasin akan memberikan bantuan terhadap masing-masing kecamatan satu armada mobil pick up sampah.<br /><br />Keseriusan Pemkot ini, ujar Hamdi, tidak lepas dari gaung Gerakan Indonesia Cinta Bersih yang hendak dicanangkan pemerintah pusat.<br /><br />Bahkan sebagai langkah keseriusan Pemkot itu, lanjut Hamdi, Wali kKta Banjarmasin H Muhidin dijadwalkan akan mengikuti undangan rapat kerja terkait Gerakan Indonesia Cinta Bersih ini yang dipimpin langsung Wakil Presiden RI Boediono beserta sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II.<br /><br />MenLH juga dijadwalkan melantik Asosiasi Duta Lingkungan Banjarmasin dan Komonitas Wartawan Banjarmasin Cinta Lingkungan (KW BCL).<br /><br />"Rencananya kita usahakan juga beliau akan memberikan kuliah di Fakultas Ekonnomi Unlam tentang Ekonomi Lingkungan. Selanjutnya, beliau pulang ke Jakarta," demikian Hamdi. <strong>(phs/Ant/foto : beritasatu.com)</strong></p>