Entah mungkin karena dulunya bercita-cita jadi Polisi namun tak kesampaian, seorang warga Singkawang bernama Riki benar-benar akhirnya harus berurusan dengan Polisi betulan. <p>Urusan tak akan rumit jika dirinya tidak mengaku sebagai “Polisi” dengan pangkat Ipda dari Polres Sintang.<br /><br />Awalnya, Riki mendatangi sebuah soumil. Kepada pemilik usaha, Riki memperkenalkan diri sebagai polisi dengan pangkat Ipda dari Polres Sintang. Riki saat itu hanya bertanya kepada pemilik usaha apa yang dikerjakannya.<br /><br />“Dia bertanya kepada pemilik usaha dan memperkenalkan diri sebagai Polisi berpangkat Ipda,” kata Kasatreskrim Polres Sintang AKP Andi Yul seperti yang dituturkan Riki saat di periksa.<br /><br />Usai bertanya dan memperkenalkan diri, Riki langsung beranjak pergi namun pemilik soumil menghampiri dan memberikan uang Rp 100 ribu.<br /><br />“Riki tidak melakukan pemerasan, hanya saja pemilik usaha yang memberikan uang tersebut tapi tetap mencurigai penampilan Riki yang tidak meyakinkan tersebut,” jelasnya.<br /><br />Pemilik soumil kemudian menelpon ke Polres Sintang guna menanyakan kebenaran Polisi yang bernama Riki tersebut.<br /><br />Kasat Reskrim juga menjelaskan, bahwa saat ini yang bersangkutan sedang sakit dan dibawa ke Puskesmas.<br /><br />“Kita tetap akan proses itu,” pungkasnya. <strong>(*)</strong></p>
