Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) Roy Suryo mengatakan bahwa setiap atlet perlu mendapat gemblengan karakter untuk menjadi atlet yang kuat dan mandiri. <p style="text-align: justify;">"Tujuan utama latihan ini adalah sebagai upaya pembentukan karakter, mental serta semangat para atlet Pelatnas yang akan berjuang di SEA Games 2013 Myanmar," kata Roy Suryo pada pembukaan Latihan Pembentukan Karakter Atlet 2013 di Pusdikpassus, Batujajar, Bandung, Jabar, Rabu.<br /><br />Menurut Menpora, tugas atlet untuk bisa mempertahankan juara umum SEA Games 2011, bukanlah pekerjaan yang ringan di SEA Games Myanmar.<br /><br />"Atlet akan banyak menghadapi rintangan untuk bisa bersaing dengan para atlet negara lain terutama tuan rumah Myanmar," katanya.<br /><br />"Kondisi masyarakat yang ada di Myanmar serta adanya ‘gangguan’ yang biasa dilakukan tuan rumah, harus dihadapi dengan tegar," tambahnya.<br /><br />Sementara itu, Menpora mengatakan bahwa Pusdikpassus ini merupakan tempat yang tepat untuk pembentukan karakter atlet.<br /><br />"Di sini memang tempat latihan penempaan mental yang bagus," katanya.<br /><br />Latihan bagi para atlet satlak prima di Batujajar ini merupakan latihan gelombang pertama yang berlangsung 24 Mei hingga 10 Juni.<br /><br />Sementara itu, Ketua Satlak Prima Surya Darma mengatakan, gelombang pertama ini latihan diikuti 151 atlet dari 9 cabang, namun pada saat pembukaan ini baru hadir 147 atlet.<br /><br />"Mendatang masih akan diadakan latihan untuk gelombang berikutnya, sekarang diikuti 151 atlet dari sembilan cabang," katanya.<br /><br />"Saya berharap gelombang berikutnya akan lebih banyak peserta, dan ini wajib diikuti atlet pelatnas," tambahnya.<br /><br />Pada pembukaan latihan itu, juga hadir Ketua KONI Pusat Tono Suratman serta komandan latihan Letkol Infanteri Agung Winata. <strong>(das/ant)</strong></p>
