Kita perlu menyelenggarakan pendidikan politik bagi masyarakat dan melakukan evaluasi kritis terhadap perhelatan politik yang sudah kita lakukan yakni pemilu DPR, DPD, dan DPRD serta mempersiapkan diri untuk menyongsong perhelatan politik yang akan kita hadapi yakni pemilihan presiden dan wakil presiden pada tanggal 9 Juli 2014 nanti. Hal tersebut disampaikan Bupati Sintang Drs. Milton Crosby, M. Si saat membuka dan menghadiri Bedah Buku Pemilu Legislatif dan Ceramah Politik Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014 di Gedung Pancasila pada Rabu, 18 Juni 2014. <p>“membedah buku yang berjudul Potret Pemilu di Tingkat Lokal yang ditulis Kurniawan ini, sangat tepat untuk kita melakukan evaluasi. Kita harus melihat sisi kelebihan dan kekurangan penyelenggaraan pemilu yang lalu sebagai bahan pelajaran politik dan sekaligus media perbaikan dalam penyelenggaraan pemilu di masa yang akan datang” jelas Bupati Sintang.</p> <p>“dengan bedah buku ini juga harapan saya ada transfer informasi politik yang cukup luas dan mendalam sehingga kita memiliki persepsi dan sikap yang cerdas dalam menggunakan hak pilih pada pemilu Presiden pada 9 Juli nanti. Kegiatan ini juga sebagai wahana pertukaran ide dan pemikiran untuk menyusun kebijakan dan program pendidikan politik di Kabupaten Sintang guna mewujudkan salah satu visi pembangunan daerah kita yakni terwujudnya masyarakat yang demokratis” tambah Bupati Sintang.</p> <p>Kepala Badan Kesbangpolinmas Drs. Lindra Azmar, M. Si menyampaikan bahwa kegiatan bedah buku "potret pemilu di tingkat lokal" dan ceramah politik ini dimaksudkan untuk mengoptimalkan pendidikan dan pemahaman politik masyarakat serta pemantapan persiapan pilpres.</p> <p>“kegiatan ini diikuti oleh anggota Forkompinda, perguruan tinggi, kepala sekolah, parpol, ormas, LSM, KPUD, panwas dan tokoh masyarakat yang berjumlah sekitar 200 orang.</p>
