Muhsin Resmi Jabat Ketua KTNA Kapuas Hulu

oleh

Kepengurusan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Kapuas Hulu periode 2010 – 2015 kini sudah dikukuhkan, dalam kepengurusan periode kali ini Muhsin S.Ag terpilih sebagi Ketua KTNA Kabupaten Kapuas Hulu . <p style="text-align: justify;">Pengukuhan dan secara resmi dilakukan beberapa hari lalu tepatnya Kamis (20/10) oleh Cristian Hapy SP yang diberi mandat dari Ketua KTNA Provinsi Kalimatan Barat, di Balai Benih Ikan (BBI) Klansin, Kecamatan Mentebah. <br /><br />“Kepengurusan KTNA sudah dibentuk dan kebetulan Saya diamanahkan kawan-kawan menjadi Ketua KTNA Kabupaten Kapuas Hulu,” ungkap Mushin, S.Ag, kepada pada kalimantan-news.com, Selasa (25/10/2011).<br /><br />Selain itu Muhsin, mengatakan dari pertemuan atau musyawarah  beberapa hari lalu usai pengukuhan kepengurusan KTNA, menghaslkan empat rekomendasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu. <br /><br />Adapun keempat rekomendasi tersebut yiatu yang pertama mengenai pengadaan Sekretariat KTNA dan  biaya operasional, kedua, peningkatan pemberdayaan KTNA Kabupaten Kapuas Hulu oleh instansi terkait berupa pelatihan dan keterampilan, ketiga, pengadaan lahan minimal 1 hektar untuk pengelolaan dan pengembangan unggulan terpadu dan keempat, agar menginventaris kelompok petani nelayan yang ada di Kecamatan-kecamatan, untuk menghindari kelompok siluman dan dadakan diluar binaan penyuluh dan KTNA Kecamatan. <br /><br />“Jadi keempat rekomendasi tersebut nantinya akan Kita sampaikan ke Bupati Kabupaten Kapuas Hulu da instansi terkait guna ditindak lanjuti,” harapnya.<br /><br />Selain itu menurut Muhsin, bahwa  KTNA merupakan  organisasi bersifat sosial, independen dan ekonomi kemasyarakatan.  Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan taraf hidup dan kesejehteraan masyarakat, terutama petani dan nelayan. Dengan telah dilantiknya kepengurusan ini, pihaknya pun betekad untuk memajukan petani dan nelayan di Kabupaten Kapuas Hulu.<br /><br />"Wadah ini untuk mencari solusi segala permasalahan yang dihadapi para petani dan nelayan, misalnya masalah bibit unggulan dan lainnya. Pemecahan masalah ini tentunya dengan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan DPRD Kabupaten Kapuas Hulu,dan untuk itu Saya pun minta dukungan semua pihak terutama masyarakat, sehingga program Kita terlaksana dengan baik,” ujarnya.<strong>(phs)</strong></p>