SINTANG,KN—Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Nikodemus menilai pemerintah daerah masih belum maksimal dalam menggalli sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Oleh sebab itu, Legislator Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ini mendorong agar pemerintah daerah Kabupaten Sintang melalui OPD terkait untuk dapat memaksimalkan sumber PAD yang ada.
“Masih rendahnya yang ditargetkan PAD sebesar Rp 175 miliar menujukan bahwa pemkab sintang belum terlalu maksimal dalam menggali potensi yang dapat menjadi sumber PAD, oleh karena itu kami mendorong agar sumber-sumber tesebut dapat dimaksimalkan,” saran Niko.
Menurut Niko, beberapa hal perlu ditingkatkan untuk sumber PAD, seperti dari retribusi parkir kendaraan di Kota Sintang. Menurutnya, apabila hal ini digali dengan baik, mulai dari penataan area parkir, petugas yang berizin, maka bisa menambah PAD bagi pemerintah.
“Kendaraan di Sintang semakin banyak. Sebaiknya dikelola dengan baik. Tapi dibuat dulu fasilitas yang aman dan nyaman dan dan ada petugas resmi. Yang kita khawatirkan justru juru parkir liar,” ujar Niko.
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Sintang, Melkianus mengatakan pemerintah daerah melalui OPD pengelola pendapata asli daerah akan berusaha memaksimalkan potensi pajak daerah dan retribusi daerah sesuai kewenangan yang diberikan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Kami akan mulai dengan menggali potensi melalui kegiatan ekstensifikasi dan intensifikasi jenis, subjek dan objek pajak daerah dan retribusi daerah yang ada di kabupaten sintang untuk meningkatkan PAD di tahun 2024,” ujar Melki.