Volume ekspor semen curah atau clinker asal Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, periode Januari-Maret 2011 sekitar 130 ribu metrik ton senilai sekitar 4 juta dolar AS. <p style="text-align: justify;">Kepala Dinas Perdagangan, Penanaman Modal, dan Pengelolaan Pasar Kotabaru, Zainal Arifin, Kamis, mengatakan, dari empat komoditi ekspor dari Kotabaru, yakni batu bara, crude palm oil (CPO), bijih besi dan semen curah, ekspor semen curah atau clinker relatif stabil.<br /><br />Hingga saat ini clinker asal Kotabaru masih satu-satunya diproduksi oleh perusahaan semen group merk Tiga Roda yakni, PT Indocement Tunggal Prakarsa (ITP) Tbk Tarjun.<br /><br />Kabid Perdagangan ekspor Hj Ratnawati menjelaskan, periode Maret ekspor semen curah sebesar 37 ribu metrik ton dengan nilai ekspor sebesar 1 juta dolar AS.<br /><br />Periode Pebruari sebesar 47 ribu mt dengan nilai ekspor sebesar 1,5 juta dolar AS dan Januari ekspor semen curah mencapai 46 ribu metrik ton dengan nilai ekspor sebesar 1,4 juta dolar AS, dan Sementara, ekspor clinker Januari-November 2010 tercatat sebesar 543,3 ribu metrik ton dengan nilai ekspor sekitar 37,4 juta dolar AS.<br /><br />Dibandingkan, dengan periode Januari 2010, sebesar 41,37 ribu mt dengan nilai sebesar 1 juta dolar AS, ekspor clinker 2011 mengalami peningkatan signifikan.<br /><br />Diharapkan, Kotabaru yang memiliki potensi batu kapur dan bahan semen yang lainnya cukup besar, diharapkan ada investor yang akan membangun pabrik semen di daerah itu.<br /><br />Sebelumnya, Bupati Kotabaru H Irhami Ridjani mengatakan, pihaknya telah bertemu dengan dua investor asal China yang ingin membangun pabrik semen di Kotabaru.<br /><br />"Bahkan kedua investor tersebut sudah meninjau lokasi bahan baku, mereka sangat serius ingin membangun pabrik semen di daerah kita ini," ujarnya. <strong>(phs/Ant)</strong></p>
