Batulicin Ibu Kota Kabupaten Tanah Bumbu di Provinsi Kalimantan Selatan kembali menjadi tuan rumah kejuaraan offroad challenge selama dua hari 13-14 April 2013 di trek offroad Gunung Besar tambang batubara Jhonlin Baratama. <p style="text-align: justify;">Sebanyak 24 peserta ikut berlaga pada kejuaraan otomotif bertaraf nasional itu, kata Agung Setyabudi dari Genta Autosport, pelaksana teknis lomba, Sabtu.<br /><br />Dari starting list yang disampaikan Agung, lomba yang digelar Batulicin UTV Club tersebut, terdapat nama-nama offroader kawakan yang malang melintang dalam kompetisi offroad sejak 5 tahun terakhir.<br /><br />Dari Kaltim ada Hendri Kurniawan atau Awa di kelas FFA, juga ada Surya Padli dari Banjarmasin, sebut Agung.<br /><br />Kelas FFA atau free for all adalah sebutan lain untuk kelas ekstrem, dimana mobil peserta diperkenankan menggunakan spesifikasi apa pun yang diperkenankan bersama selain yang wajib ada seperti derek (winch), dan peralatan keselamatan seperti rollbar dan sabuk keselamatan empat titik.<br /><br />Awa dan Surya Padli adalah offroader berbeda generasi namun bersaing keras di kancah offroad Kalimantan setidaknya sejak 2010.<br /><br />Prestasi terbaik Surya Padli adalah runner up event offroad internasional, juga di Batulicin yang kemudian dilanjutkan di Banjarbaru pertengahan tahun lalu.<br /><br />Selain dua nama itu, ada beberapa kuda hitam yang siap menyodok. Dari Kalteng offroader kawakan Palangkaraya Haji Ibam alias Haji Ibrahim yang sempat berada di urutan keempat Kapolres Cup, gelaran offroad di Batulicin Desember 2011 lampau, belum bosan main di Batulicin.<br /><br />Di kelas non-winch, atau juga disebut kelas standar, Said Adul Dloureng kembali turun untuk mempertahankan nama besar yang sudah terpahat sejak tiga tahun terakhir.<br /><br />Saya akan berusaha untuk tetap jadi yang tercepat dan terbaik. Apalagi hari ini dari Kaltim hanya saya dan Om Awa yang ternyata bisa datang berlomba di sini, tutur Said.<br /><br />Kejuaraan yang juga bagian dari kemeriahan Pesta Pantai Mappanre Tasi di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan ini berhadiah total ratusan juta rupiah. Juara akan mendapatkan satu unit UTV atau utility transport vehicle, kendaraan serbaguna yang punya kemampuan offroad, merek Polaris, yang kini memiliki pabrik perakitan di Batulicin.<br /><br />Seluruh lomba mempertandingkan tidak lebih dari 10 SCS (special competition stage) dan diharapkan sebelum pukul 3 siang Minggu semua SCS sudah selesai dipertandingkan. <strong>(das/ant)</strong></p>
