Optimis PBK Ciptakan SDM yang Handal

oleh
oleh

SINTANG, KN – Bupati Sintang, Jarot Winarno diwakili Asisten III Bidang Aministrasi Umum, H Zulkarnaen membuka pelatihan kerja berbasis kompetensi (PBK) gelombang pertama yang di laksanakan di Aula Loka Latiha Kerja Teluk Menyurai, Rabu (4/3/2020).

Turut Hadir pada acara tersebut Unsur Forkopimda, instansi vertikal, peserta pelatihan serta tamu udangan lain.

Asisten III Bidang Administrasi Umum, Zulkarnaen mengatakan dalam menghadapi persaingan usaha yang semangkin ketat serta dihadapkan pada era globalisasi yang serba cangih pada sekarang ini, pengembangan sumber daya manusia menjadi salah satu skala prioritas yang secara konsisten terus menjadi perhatian pemerintah.

“Masyarakat sekarang terus di dorong dengan pola pikir yang terus berkembang dan tetap eksis dalam menjalani propesinya. Dalam meningkatkan kemampuan kerja perlu kita kaji dari keahlian yang mampu memberikan kepuasan kepada konsumen dengan cara meningkatkan kualitas barang atau jasa yang kita jual,” katanya.

Dengan pelatihan seperti ini, dia optimis dapat menciptakan kemampuan serta keahlian pekerja yang handal dalam bidangnya masing-masing. “Pemerintah sangat menagapresiasi kegiatan seperti ini, melalui pelatihan berbasis kompetensi ini diharapkan mampu mengurangi angka penganguran serta angka kemiskinan. Dann juga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.

Selain itu, Zulkarnaen mengungakapkan melalui kegiatan PBK seperti ini mampu membentuk sikap mental bagi para peserta dalam menghadapi persaingan globalisasi, mampu mempersiapkan tenaga kerja terampil, berkompeten sesuai dengan kebutuhan dalam mengisi lowongan kerja yang ada, mampu menciptakan keterkaitan, dan kesepadanan antara dunia pelatihan sebagai penyuplai tenaga kerja dan usaha kecil menengah sebagai penguna tenaga kerja untuk mempersiapkan serta membangun sumber daya manusia di daerah kita.

Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sintang, Muhamamad Mahadum mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan yang berbasis kompetensi seperti ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan dan keahlian para peserta dalam bekerja.

“Kita harap ini mampu menigkatkan kompetensi serta produktivitas peserta, memberikan peluang kerja bagi para peserta setelah mengikuti pelatihan yang sesuai pada kompetensi yang di butuhkan pasar kerja ,memberikan kesempatan kerja dan dapat menurunkan angka pengangguran dan kemiskinan di kabupaten sintang,” katanya. (*)