P2TP2A Bontang Dikukuhkan Pada Pekan Kedua Oktober

oleh
oleh

Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Bontang akan dikukuhkan pada pekan kedua Oktober 2011, kata Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Bontang, Sri Winarti. <p style="text-align: justify;">"Dalam upaya menangani para korban KDRT (kekerasan dalam rumah tangga), BPPKB pada minggu kedua Oktober 2011 akan mengukuhkan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Bontang," kata Sri Winarti di Bontang, Rabu.<br /><br />Menurut dia, kemajuan sebuah wilayah biasanya dibarengi dengan makin meningkatnya berbagai kasus sosial seperti KDRT serta perdagangan manusia (trafficking) yang sebagian besar korbannya adalah kaum perempuan dan anak-anak.<br /><br />P2TP2A, katanya, diproyeksikan sebagai salah satu bentuk wahana pelayanan bagi perempuan dan anak dalam upaya pemenuhan informasi dan kebutuhan di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, politik, hukum, perlindungan dan penanggulangan tindak kekerasan serta perdagangan terhadap perempuan dan anak.<br /><br />Sri Winarti menuturkan, butuh persiapan matang untuk mewujudkan hal tersebut dan diperlukan kerja keras dari semua pihak, baik dari kalangan pemerintahan, masyarakat maupun dari pihak swasta.<br /><br />"Sebagai titik awal penerapan P2TP2A di Kota Bontang, Badan PPKB telah bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan RI, mengadakan Sosialisasi P2TP2A dan Pelatihan (TOT) Manajemen Pengelola P2TP2A pada akhir 2009 lalu," terangnya.<br /><br />Kendala penanganan para korban KDRT di Kota Bontang selama ini masih belum terkoordinir, masing-masing lembaga berjalan sendiri-sendiri.<br /><br />"P2TP2A dalam kepengurusan yang akan dikukuhkan pada 11-12 Oktober 2011 dalam susunan personelnya telah melibatkan berbagai unsur terkait seperti kepolisian, kejaksaan, yayasan dan orgqanisasi sosial, Lembaga Bantuan Hukum, Dinas Sosial, RSUD, Persatuan Istri Karyawan Pupuk Kaltim, Persatuan Istri Karyawan Badak NGL, tokoh masyarakat yang memiliki kepedulian sosial," ujar Sri Winarti.<br /><br />Ketua P2TP2A akan dipercayakan kepada HM Sabar pensiunan Mantan Kabag Hukum Pemkot Bontang.<br /><br />Kasus menonjol tahun 2011 yang telah diintervensi ada tiga, penemuan bayi prematur yang saat ini sedang proses perawatan dan adopsi, kasus ibu melahirkan dengan operasi caesar sekaligus operasi perlengketan usus yang komplikasi, hipersex yang dialami satu pasangan oleh suami kepada istri.<br /><br />"Dengan pengukuhan P2TP2A akan berdaya guna dan dapat berfungsi, sehingga hak-hak kaum perempuan dan anak dapat terpenuhi," demikian Sri Winarti.<strong> (das/ant)</strong></p>