Panahan – Tim Putri Balaskan Dendam Indonesia

×

Panahan – Tim Putri Balaskan Dendam Indonesia

Sebarkan artikel ini

Kekalahan tim recurve panahan putra Indonesia dari Malaysia di final, dibalas oleh tim putri yang turun di nomor tim recurve putri pada babak final Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) 2012 di Lapangan Panahan National Sport Complex, Vientiane, Laos, Selasa. <p style="text-align: justify;">Tim putri yang diperkuat Titik Kusumawardani, Ika Yuliana Rochmawati dan Erwina Safitri mampu menyudahi perlawanan Malaysia dengan kemenangan 14-10, demikian seperti dikutip dari situs resmi Asean University Games atau POM 2012.<br /><br />Penampilan mereka terbilang konsisten karena di laga penyisihan mereka mampu menjadi pemuncak grup dengan menorehkan 1899 poin, sedangkan Malaysia di peringkat dua mencatatkan 1762 angka.<br /><br />Di babak semifinal, Srikandi Indonesia membungkam publik tuan rumah Laos dengan angka 15-5.<br /><br />Hasil tersebut bertolak belakang dengan tim panahan putra yang diperkuat oleh Riau Ega Agata Salsabilla, Rahmat Sulistyawan dan Alek Edwar.<br /><br />Mereka kalah angka 16-17 dari pemanah negeri jiran di babak penentuan medali emas.<br /><br />Sebelumnya tiga pemanah Indonesia itu mampu tampil mengesankan dengan meraih posisi pertama di babak grup dengan membukukan 1888 angka terpaut 21 poin dari urutan dua Malaysia (1867 angka).<br /><br />Pada babak semifinal tim putra Indonesia mampu memupus harapan tim tuan rumah dengan skor besar 17-4 yang membuat Indonesia begitu nyaman melenggang ke final.<br /><br />Namun tren positif tersebut tidak dapat diteruskan saat tim panahan Indonesia melakoni laga menghadapi Malaysia di final meski memiliki komposisi pemain yang sama dengan pertandingan sebelumnya sehingga harus puas meraih medali perak.<br /><br />Perolehan medali cabang olahraga panahan POM 2012 secara keseluruhan masih dikuasai Malaysia dengan lima emas, dua perak dan tiga perunggu, sementara Indonesia berada di peringkat dua dengan tiga emas, dua perak dan satu perunggu.<br /><br />Medali masih dapat bertambah mengingat Rabu (19/12) masih menyisakan dua babak final nomor double recurve campuran dan double compound campuran.<br /><br />Indonesia masih memiliki peluang menambah medali melalui nomor double recurve campuran tapi perolehan Malaysia sudah tidak mungkin terkejar.<br /><br />Ajang olahraga multicabang dua tahunan antar mahasiswa ASEAN tersebut masih menempatkan Indonesia di peringkat lima dengan 20 emas, 33 perak dan 45 perunggu. Sementara pimpinan klasemen sementara diduduki Malaysia dengan perolehan 43 emas, 29 perak dan 43 perunggu.<br /><br />POM diikuti sebelas negara anggota ASEAN yang digelar di Laos 12-20 Desember 2012.<strong> (das/ant)</strong></p>

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.