Pasar Murah BUMN di Sekadau di Serbu Pembeli

oleh
oleh

Pukul 08.30 wib Senin (22/08/2011), tiga buah truk berpanduk pasar murah BUMN berisikan masing-masing beras Dolog,Miyak Goreng dan Gula terparkir di halaman kantor satu Dinas dalam kota Sekadau.Sebuah tenda milik pemkab Sekadau juga sudah terpasang sejak beberapa hari lalu.Beberapa orang berpakaian preman dan Dinas juga terlihat menyusun meja kursi di pendopo depan kantor menghadap ke halaman parkir. <p style="text-align: justify;">Puluhan bahkan ratusan orang calon konsumen terlihat mendaptarkan diri untuk mendapatkan kupon yang di tukar dengan sejumlah uang sebagai barter dari barang yang di jajakan Perindakkop yang mempasilitasi kegiatan. Untuk kedua kalinya selama menjelang dan memasuki akhir Ramadhan Pasar Murah BUMN peduli di gelar di Sekadau. <br /><br />Pemandanga bertolak belakang dengan pasar murah yang pertama digelar oleh BUMN awal bulan lalu. Kali ini pasar dadakan dala rangka membantu masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan bahan kebutuhan pokok jelang idulfitri di serbu pembeli sejak pukul 09.00 wib. hiruk pikuk pembeli dan petugas tak henti-henti lebih dari tiga jam sampai dengan menjelang Dzuhur, siang kemarin.<br /><br />Beberapa ibu-ibu yang sudah mendapatkan barang setelah malakukan regestrasi dan membayar sesuai harga yang di tentukan terlihat menjinjing paket Gula putih bersih sebanyak 3 paket dan dua paket minyak goreng.<br /><br />Kabid Pasar Dinas Perindakkop dan Ukm Sekadau, Stefanus SE mentakan untuk pasar murah BUMN kali ini, pihaknya kembali ditunjuk menjadi pasilitator, sedangkan untuk penyedia bahan sembako BUMN bekerjasama dengan PD.Sentosa Baru salah satu distributor Sembako dalam partai besar di Kabupaten Sekadau.<br /><br />“Kita hanya pasilitator, ini tiga pihak yang kerjasama,paket yang terjual akan di bayar BUMN kepada pihak Distributior penyedia,”jelas Stef saat di Konfirmasi Kalimantan-news.<br /><br />Dari tiga truk yang digunakan untuk mengangkut sembako yang dijajakan ini, masing-masing truk berisikan enam ton Beras Dolog, enam ton Gula putih, dan lima ton Minyak Goreng. <br /><br />Sedangkan untuk teknis beras di jual dengan harga Rp 5000/Kg, Sedangkan utuk eceran gula di bndrol dengan harga Rp 7.500/Kg, dan Minyak goreng Rp 8000/Kg. Namun untuk harga paket Gula dan Miyak goreng dengan isi, 6 Kg Gula Putih bersih dan 2 Liter minyak Goreng dengan harga Rp 61.000/Paket. <br />    <br />Step menuturkan pasar murah ini masih dengan tujuan sama dengan pasar murah yang pertama guna membantu masyarakat kurang mampu dalam mendapatkan beberapa jenis kebutuhan pokok.<br /><br />“Tapi rata-rata yang belanja bisa dikatagorikanekonomi menengah keatas, lihat saja mereka datang dengan kendaraan pribadi sepeda motor, itu menunjukan sudah cukup mapan dan bisa di katagorikan mampu,”papar Stef sembari menebar senyum.<br /><br />Menurut target pasar murah ini digelar dalam satu hari kemarin saja, dan semua barang yang dijajakn harus habis terjual. Namun jika menjeleng sore belum terjual semua di mungkinkan akan disambung sampai pada hari ini.<br /><br />“Ya mudah-mudahan habis terjual hari ini, yang penting jangan samapai sudah di beli di rumah di jual lagi untuk dapat untung, ini kita utamakan masyarakat menengah kebawah,”tukasnya. <strong>(phs)</strong></p>