Pawai Tatung Meriahi Cap Go Meh Di Melawi

oleh
oleh

Menjelang perayaan Cap Go Meh di Melawi, dimeriahi oleh pawai Tatung keliling pasar Nanga Pinoh, Senin (22/2). Pawai tersebut dilaksanakan oleh Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Melawi. <p style="text-align: justify;">Ketua MABT Melawi, Taufik mengetakan, kegiatan atraksi tatung dilaksanakan untuk pembersihan jalan, dari roh-roh jahat, agar pelaksanaan Imlek hingga Cap Go Meh berjalan lancar, tampa hambatan. Kegiatan sudah kami laksanakan dua tahun berturut-turut,” katanya saat ditemui usai pawai Tatung.<br /><br />Lebih lanjut Taufik mengatakan, jumlah tatung yang mengiuti pawai yakni 12 orang, terdiri dari kabupaten Melawi, Sintang dan Singkawang.Atraksi yang ditampilkan dalam pawai tersebut bermacam.<br /><br />Sebelum acara pawai tatung tersebut dilaksanakan, pihak panitia bersama para tatung menggelar ritual di Pekong Nanga Pinoh agar pelaksanaan pawai berjalan lancar, dan menghindari adanya kemungkinan bahaya yang tak diinginkan. “Seperti biasanya, sebelum pawai dilakukan ritual di pekong,” terangnya.<br /><br />Dalam pawai tersebut,tatung-tatung itu  ada yang diarak menggunakan tandu dan adapula yang berjalan kaki berkeliling pasar Nanga Pinoh yang bermakna untuk membersihkan agar kegaiatan berjalan dengan lancar. “Yang berada di atas tandung ada sebanyak 5 Tatung. Kemudian yang berjalan kaki ada 7 tatung,” paparnya.  <br /><br />Sebelum pelaksanaan pawai Tatung, MABT juga menggelar pawai lampion pada Minggu Malam (21/2) sekitar pukul 19.00 WIB. “Semua rangkaian kegiatan ini merupakan kegiatan dalam rangka menjelang Cap Go Meh,” katanya.<br /><br />Pada kesempatan itu, Taufik  mengatakan, kedepan pihaknya akan menambahkan pada pawai Tatung tersebut dengan acara pawai lintas etnis. “Untuk seluruh masyarakat yang sudah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, saya ucapkan terima kasih,” ucapnya. (KN)</p>