Kabid Yankes Kabupaten Sintang drg. Ridwan Pane mengatakan, untuk mengantisipasi terjadiya penyebaran penyakit menular seperti diare dan lainnya selama Ramadan, diimbau pedagang jajanan buka puasa untuk menjaga kebersihan makanan dan minuman. <p style="text-align: justify;">Ini untuk menghindari dari segala macam penyebab penyakit seperti mikroba, dan untuk es disarankan dari bahan baku yang layak, seperti dari air yang tidak berwarna dan tidak berbau. <br /><br />“Di Pasar Ramadan diharapkan penyajian dan pengolahan makanan dan minuman yang sehat, karena banyak pedagang dadakan yang belum berpengalaman. Jangan sampai terjadi penularan penyakit, seperti batuk, dan bebas dari segala macam bibit penyakit seperti lalat,” ungkap Ridwan, Selasa (14/08/2012).<br /><br />Selain itu, kata Ridwan, jangan berjualan dekat dengan tempat penumpukan sampah yang bisa menimbulkan bibit penyakit.<br /> <br />“Usahakan bahan makanan jangan disatukan dengan bahan kimia kalau disimpan dalam satu wadah. Kondisi semacam inilah yang banyak menyebabkan masyarakat keracunan. makanan, seperti yang sering dilihat di media massa,” sebut pria asal Medan ini.<br /><br />Ditambahkannya, Dinas Kesehatan juga akan mengontrol jajanan. masyarakat, karena dikhawatirkan jajanan makanan-minuman berbuka puasa menjadi sumber penyakit. <br /><br />"Untuk itu, kepada pedagang sangat diharapkan untuk menjaga higienitas jajanannya. Apalagi beberapa hari terakhir penyakit diare di Sintang mengalami peningkatan yang signifikan, yang bisa disebabkan bahan makanan-minuman yang tidak steril dari<br />bakterie,"tukasnya. <strong>(phs)</strong></p>
