Pelatih Persisam Putra Samarinda Hendri Susilo menilai timnya telah mendapatkan pelajaran berharga dari kekalahan telak 2-7 dari Persija. <p style="text-align: justify;"><br />"Tugas dan tanggung jawab kami belum berakhir, karena masih ada sisa pertandingan yang harus kita lakoni, mudah-mudahan kami bisa bangkit dari keterpurukan tim ini paska kekalahan telak kemarin," kata Hendri kepada ANTARA, di Samarinda, Senin.<br /><br />Ia berharap kejadian serupa tidak terjadi dalam sisa pertandingan yang dilakoni oleh Persisam di lanjutan Djarum Indonesia Super League (ISL) musim ini.<br /><br />Menurut Hendri, timnya masih mempunyai lima pertandingan yang akan dilakoni di musim ini, yakni dua diantaranya merupakan laga tandang menghadapi PSPS Pekanbaru dan Arema dan tiga lainnya partai kandang menghadapi Persiba Balikpapan, Persipura dan Persiwa.<br /><br />"Artinya peluang tim kami untuk menambah poin masih terbuka dengan masih tersisanya tiga pertandingan kandang, dan kami juga mengantisipasi laga kandang minimal supaya kekalahan telak tidak terjadi lagi," kata Hendri.<br /><br />Kekalahan telak melawan Persija, diakui Hendri memang merupakan laga terburuk yang dilakoni oleh timnya sepanjang kiprahnya mengikuti liga ISL.<br /><br />Kekalahan besar terakhir didapatkan Persisam ketika melawan Deltras Sidoarjo dengan skor 4-0.<br /><br />"Kalah atau menang dalam sepak bola sudah biasa, namun kalau dengan skor telak 7-2 seperti kemarin, ini luar biasa, terus terang bukan hanya saya yang malu, namun semua pemain pun juga merasakan sama, dan ini bagus untuk pembelajaran kita menuju pertandingan tersisa," jelas Hendri.<br /><br />Hendri sedikit lega, karena para pemainnya cukup tergugah dan punya motivasi besar untuk kebangkitan tim pada pertandingan tersisa.<br /><br />"Satu tekad kita untuk kosentrasi penuh pada setiap pertandingan yang kita lakoni, mudah-mudahan dengan tekad besar ini kami bisa memberikan kepuasan bagi pendukung persisam di pertandingan selanjutnya," tegas Hendri.<br /><br />Prestasi tim Persisam pada musim ISL ini memang belum mengecewakan, karena pada klasemen terakhir tim berjuluk "Pesut Mahakam" itu masih menempati peringkat enam dengan nilai 33 poin, dan masih memimpin untuk peringkat klub di Kalimantan Timur. <strong>(das/ant)</strong></p>
