Peluang usaha tanam bibit buah unggul di Melawi sepertinya kurang dilirik oleh masyarakat. padahal potensi usaha tersebut memiliki prosfek yang cukup baik dan menjanjikan. Apalagi saat ini banyak yang berminat menanam buah unggul seperti Durian, Rambutan, Lengkeng dan jenis tanaman buah unggul lainnya. Namun warga yang berminat tersebut terpaksa harus mencari bibit unggul ke kabupaten/kota lain. <p style="text-align: justify;">“Peluang bisnis membuat pembibitan tanaman buah unggul akan bisa berhasil dilihat dari harga yang dijual saat ini. Contohnya bibit Mangga dan Durian yang dijual mencapai Rp. 50.000-70.000 per pohon. Namun sayangnya bibit tersebut diambil orang-orang dari luar,” kata pemerhati lingkungan Melawi, Wahyudi, kepada wartawan belum lama ini.<br /><br />Berkaitan dengan itu, lanjutnya, tingkat konsumsi terhadap buah-buahan di Melawi ini juga sangat tinggi. Jadi jika bisa memprodusi buah-buahan dari lokal, kenapa melawi harus membeli dan mendatangkan buah dari kabupten/kota lainnya.<br /><br />“Tingkat konsumsi jumlahnya terus meningkat, jika Melawi bisa memproduksi buah-buahan sendiri, berapa banyak yang penghasilan yang akian diterima dari produksi buah itu, tentu tidak kalah dari kabupaten lainnya,” ucapnya.<br /><br />Tingkat kebutuhan masyarakat terhadap aneka macam buah-buahan ternyata memberikan peluang besar bagi warga petani. Maka dari itu, Yudi berencana akan membuat pembibitan tanaman buah unggul bekerjasama dengan Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Melawi ataupun pihak swasta. Dengan begitu nantinya, masyarakat Melawi tidak perlu lagi membeli tanaman pohon buah unggul yang didatangkan dari luar Melawi. (KN)</p>