Pemadam kebakaran Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah kekurangan peralatan. <p style="text-align: justify;">"Peralatan yang kami miliki jumlahnya masih sangat terbatas, terutama untuk mesin pompa air hanya ada satu unit," kata Komandan Pemadam kebakaran Kabupaten Kotim, Sunardi di Sampit, Jumat saat menyambut kunjungan Anggota Komisi I DPRD daerah itu.<br /><br />Mesin pompa air tersebut yang dipergunakan untuk mengisi mobil pemadam kebakaran dan mesin itu juga akan dipergunakan untuk penyemprotan air ke api.<br /><br />Akibat kurangnya mesin pompa air tersebut mengakibatkan sering telatnya mobil Damkar sampai di tujuan karena tangki mobil harus diisi secara bergantian.<br /><br />Jumlah mobil Damkar saat ini ada sebanyak lima unit, sehingga dalam pengisian tangki dibutuhkan mesin pompa air yang prima dan berkapasitas besar.<br /><br />Mesin pompa air memang ada beberapa unit, namun kondisinya sudah tidak layak pakai, selain itu kapasitasnya juga cukup kecil sehingga akan memperlambat pekerjaan, sementara dalam melakukan pemadaman api harus serba bekerja cepat dan tepat, sebab jika tidak maka api akan lebih dahulu menghabiskan bangunan atau barang-barang.<br /><br />"Kami harap pemerintah daerah dapat segera menambah mesin pompa air, sebab peralatan tersebut sangat penting untuk mendukung kinerja unit Damkar," katanya.<br /><br />Sementara Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kotim Kemikson Tarung mengaku prihatin saat melihat kondisi peralatan yang dimiliki pasukan Damkar Kabupaten Kotim.<br /><br />"Kami akan mengupayakan melalui APBD 2013 nanti akan mengusulkan penambahan peralatan Damkar terutama untuk mesin pompa air," ungkapnya.<br /><br />Penganggaran dana pengadaan peralatan Damkar melalui alokasi APBD 2013 masih ada peluang, sebab APBD 2013 masih belum disahkan. <strong>(das/ant)</strong></p>
