Anggota Komisi XI DPR RI Ecky Awal Mucharam Ecky mendesak pemerintah untuk menjamin ketersediaan gas tabung elpiji 3 kg guna memenuhi kebutuhan pasokan di masyarakat pada saat penutupan masa sidang II TS 2017-2018 di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (11/12). <p style="text-align: justify;">Masalah kelangkaan gas Elpiji 3 kg di pasaran menjadi sorotan tajam Anggota Komisi XI DPR RI Ecky Awal Mucharam. Ecky mendesak pemerintah untuk menjamin ketersediaan gas tabung elpiji 3 kg guna memenuhi kebutuhan pasokan di masyarakat.<br /><br />Demikian ditegaskannya dalam interupsinya mewarnai sidang paripurna dengan agenda Penutupan masa sidang II TS 2017-2018 di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (11/12/2017).<br /><br />Politisi dari Fraksi PKS ini menyanyangkan, masyarakat menengah bawah khususnya ibu rumah tangga harus mengantri berjam-jam untuk mendapatkan satu buah tabung elpiji 3 kg akibat masalah kelangkaan tersebut. <br /><br />"Kita telah merdeka puluhan tahun tetapi untuk sekedar mendapatkan gas elpiji tabung 3 kg, ibu-ibu harus mengantri lama untuk 1 buah tabung. Saya mendesak pemerintah untuk bisa menjamin keberadaan gas tabung elpiji 3 kg," tegas politisi dari dapil Jawa Barat III ini. <br /><br />Menurut Ecky, jika pemerintah bisa menjamin BBM satu harga di Indonesia dengan biaya triliunan rupiah, maka seyogyanya pemerintah juga bisa menjamin keberadaan gas tabung elpiji 3 kg di sejumlah daerah yang notabene berlokasi tidak jauh dari Jakarta.<br /> <br />"Kami tidak ingin datang ke dapil dan mendengar jeritan rakyat yang masih mendambakan elpiji 3 kg karena ketiadaan di pasaran. Melalui sidang paripurna ini, mudah-mudahan pemerintah bisa mendengar dan bisa segera dilaksanakan dengan secepatnya, " tandas Ecky dalam interupsinya mewarnai sidang Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. (ann,mp)</p>
