Pemkab Hulu Sungai Selatan Bangun Lima PLTMH

oleh
oleh

Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, membangun lima unit Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro (PLTMH) di empat desa terpencil di kawasan Pegunungan Meratus. <p style="text-align: justify;">Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Hulu Sungai Selatan Zulkifli Taufik di Kandangan, Ibu Kota Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Jumat, mengatakan, awalnya pemkab setempat memprogramkan pembangunan delapan PLTMH.<br /><br />"Tapi setelah diusulkan kepada pemerintah pusat, dari delapan unit PLTMH itu hanya lima yang di setujui pembangunannya," ujarnya.<br /><br />Sebanyak lima PLTMH itu masing-masing satu unit di Desa Ulang, dua unit di Haratai, satu unit di Malinau, Kecamatan Loksado, dan satu unit di Paniungan Malilingin, Kecamatan Padang Batung dengan kekuatan 2 x 20 kilowatt.<br /><br />Ia mengatakan, untuk dua unit PLTMH di Desa Haratai, satu unit pembangunannya menggunakan dana dari pemerintah dan satu unit lagi merupakan sumbangan Yayasan Cakrawala Hijau Indonesia (YCHI).<br /><br />"Tiga unit yang masih diusulkan dan belum disetujui oleh pemerintah pusat, rencananya akan di bangun di Desa Kamawakan, Tumingki, dan Kadayang di Kecamatan Loksado," katanya.<br /><br />Bila usulan pembangunan tiga unit PLTMH tersebut disetujui oleh pemerintah pusat, katanya, seluruh desa terpencil di kawasan Pegunungan Meratus akan memiliki fasilitas penerangan.<br /><br />Ia mengatakan, desa-desa terpencil di kawasan Pegunungan Meratus memiliki potensi pembangunan PLTMH karena ketersediaan air.<br /><br />"Yang menjadi kendala saat ini adalah debit dan pasokan air sungai di Pegunungan Meratus yang berkurang saat musim kemarau tiba," katanya.<br /><br />Saat musim kemarau, ketika debit air sungai menurun, katanya, berbagai PTLMH yang dibangun tidak dapat berfungsi secara optimal.<br /><br />Oleh karena itu, katanya, pemkab setampat sedang memikirkan solusi terbaik untuk mengatasi kendala tersebut.<br /><br />"Selain pembangunan PLTMH, pemerintah daerah telah pula menyalurkan bantuan 688 Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) kepada masyarakat di beberapa desa yang belum memiliki akses penerangan," kata Zulkifli Taufik. <strong>(phs/Ant)</strong></p>