Pemkab Sintang Gelar Apel Bulanan Dan Silaturahmi Natal

oleh
oleh

Mengawali Tahun Baru 2017 dan merayakan Natal Tahun 2016, Pemerintah Kabupaten Sintang melaksanakan apel bulanan dan silaturahmi natal bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemkab Sintang pada Senin, 9 Januari 2017 di Halaman Kantor Bupati Sintang. Bertindak sebagai pembina apel bulanan adalah Bupati Sintang H. Jarot Winarno dan dihadiri oleh Wakil Bupati Sintang Askiman, Sekretaris Daerah Yosepha Hasnah, Ketua TP PKK Ny. Rosinta Askiman, seluruh kepala SKPD, Staf Ahli Bupati, Asisten, Kabag dan Kabid serta para staf. <p style="text-align: justify;">Dalam amanatnya, Bupati Sintang menyampaikan spirit perayaan natal tahun 2016 membawa pesan konstruktif kepada umat kristiani yang merayakannya. momentum lahirnya yesus kristus sang juru selamat, memberikan tanda bahwa umat kristiani selalu memiliki kesempatan untuk dapat “lahir kembali” menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik dan lebih bermanfaat untuk kehidupan kepada sesama. <br />    <br />“sebagai aparatur sipil negara, spirit natal tahun 2016 mengiring kita terus berinovasi mendapatkan cara-cara baru dalam memberikan pelayanan publik yang terbaik kepada masyarakat. apalagi perubahan lingkungan strategis kita terus terjadi, sehingga perlu  penyesuaian yang tepat agar kita tidak ketinggalan dan ditinggalkan oleh perubahan. simpulnya pada profesionalisme dalam bekerja sehingga melahirkan kinerja yang optimal mengatasi segala permasalahan masyarakat Kabupaten Sintang” terang H. Jarot Winarno.<br />    <br />“kita baru saja meninggalkan tahun 2016 dengan segala dinamika didalamnya. pertanyaannya, apakah yang kita lakukan sepanjang tahun 2016, telah sesuai dengan rencana yang kita susun sebelumnya. jawabannya menjadi modal kita akan melakukan perbaikan-perbaikan di masa depan. sebab masa depan akan dapat kita capai dengan optimal, jika kita mau belajar dari masa lalu. sekarang kita sudah berada di awal tahun 2017. tugas berat kita adalah mengatasi segala ketertinggalan sekaligus meningkatkan daya saing daerah. ketertinggalan daerah yang paling mendasar terlihat pada penyediaan infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, air bersih, listrik serta melaksanakan pelayanan publik menuju kesejahteraan dan daya saing daerah yang lebih baik” terang Bupati Sintang.   <br />    <br />Kepada seluruh ASN di Lingkungan Pemkab Sintang, Bupati Sintang berpesan banyak hal seperti penyerapan anggaran belanja tahun 2016 sebesar 89 persen dan masih terjebak pada  penumpukan serapan anggaran di akhir tahun. ini harus kita evaluasi agar di tahun 2017 ada perbaikan yang berarti. seiring dengan itu, tugas yang tidak boleh dilupakan, yaitu menyusun laporan pertanggungjawaban semua program dan kegiatan di tahun 2016. segeralah susun laporan yang baik sebagai wujud dari prinsip akuntabilitas selaku aparatur sipil negara.<br /><br />“tahun 2017 kita akan mengimplementasikan perda tentang organisasi perangkat daerah yang baru. konsekwensinya, akan dilakukan penyesuaian  fungsi staffing, dalam arti pergeseran pejabat dan staf dengan pertimbangan obyektif. saya meminta semua pejabat dan staf untuk siap mengemban tugas dan tanggungjawab apapun dan dimanapun untuk mencapai visi dan misi pembangunan daerah” terang H. Jarot Winarno. <br />  <br />Bupati Sintang juga menjelaskan bahwa alokasi APBD 2017 untuk setiap SKPD memang relatif menurun jika dibandingkan tahun 2016. kita dituntut cerdas dalam mengelola belanja, seperti memperkuat esisiensi, melakukan determinasi yang optimal serta cepat dalam penyerapannya. saya juga minta semua pimpinan skpd agar berusaha konsisten terhadap program prioritas dengan tetap berpedoman pada sasaran kinerja yang ada. fokuslah pada sedikit program dan kegiatan yang penting, yang berdampak besar dan membawa makna yang positif bagi masyarakat.<br /><br />“saya meminta kita semua untuk terus memperkuat kekompakan dan menerapakn bekerja secara team work. jalin komunikasi dan koordinasi lintas sektor, lintas SKPD dan lintas kewenangan yang ada. jangan buat gaduh, menebar isu, saling sikut dan berkonflik antar sesama ASN.   mari kita bersama-sama menjauhkan diri dari praktek kkn dan pungutan liar. program pemerintah sapu bersih pungli harus kita kawal dan laksanakan di kabupaten sintang. mari kita bertekad mewujdukan penyelenggaraan pembangunan yang bersih dari KKN dan pungli di tahun 2017” ingat Bupati Sintang. (Slh)</p>