Pemkot Banjarmasin Bertekad Raih WTP

oleh
oleh

Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, bertekad meraih audit Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) bidang keuangan. <p style="text-align: justify;">"Untuk menghasilkan audit WTP tentunya harus dimulai tertib administrasi, bahkan mulai sekarang semua kegiatan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) harus jelas, semua ada pertanggungjawabannya dan target penyelesaiannya," , kata Wakil Wali Kota setempat Irwan Anshari di Banjarmasin, Kamis.<br /><br />Ia mengakui sejauh ini laporan akuntansi SKPD masih berkutat pada rencana pelaksanaan pekerjaan belum terukur. Sehingga tiap bulan dievaluasi.<br /><br />Misalnya, evaluasi kegiatan fisik dan non fisik, termasuk persentasi kegiatan yang sudah dilaksanakan.<br /><br />"Kedepan semua harus jelas dan tegas, bagaimana perencanaannya dan realisasinya, sebab sejauh ini setiap perencanaan pembangunan masih belum jelas patokan pengerjaannya," katanya menambahkan.<br /><br />Irwan juga menginginkan, pada 2014 nanti semua kegiatan baik fisik dan non fisik juga harus tertib administrasi. Ini akan diawasi mulai dari perencanannya, penyusunan anggaran, hingga realisasi kegiatan setiap SKPD.<br /><br />Kemudian, ujarnya, perlu juga diumumkan di media massa cetak maupun elektronik tentang kegiatan fisik setiap SKPD tersebut agar lebih transparan.<br /><br />Bahkan ditetapkan mulai Maret – April agar kegiatan lelang setiap SKPD sudah beres, dan jika sudah selesai langsung diumumkan kepada masyarakat agar semua mengetahui program pembangunan yang dikerjakan Pemkot itu.<br /><br />Ia pun berharap pada 2014 nanti semua SKPD harus mau kerja keras, sebab rencana sudah disusun masing-masing dan telah menyediakan anggaran, jadi tidak harus ada lagi yang molor dari target perencanaan.<br /><br />Pihaknya pun juga meminta komitmen seluruh kepala SKPD bisa mempertangungjawabkan pekerjaannya tersebut.<br /><br />"Jika ada yang molor dalam pengerjaan maka akan ada konsekuensi untuk kepala SKPD karena dinilai tidak bisa mengerjakan apa yang menjadi tanggungjawabnya." katanya setengah mengancam.<strong> (das/ant)</strong></p>