Pemkot Pontianak Tunggu Kiriman Pembuat KTP Elektronik

oleh
oleh

Pemerintah Kota Pontianak saat ini sedang menunggu pengiriman alat pembuat kartu tanda penduduk (KTP) elektronik dari pusat, kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat. <p style="text-align: justify;">"Untuk penerapannya sendiri kami sudah siap 80 persen, hanya terkendala alat itu saja yang belum datang," ungkap Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Thomas, di Pontianak, Senin.<br /><br />Thomas menjelaskan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Koordinator Wilayah V untuk Kalimantan terkait pembuatan KTP elektronik yang akan mengirim alat tersebut pada akhir Juli ini.<br /><br />"Jika alat itu datang maka akan langsung ditempatkan pada masing-masing kantor kecamatan dan akan dilanjutkan dengan pelaksanaan bimbingan teknis untuk petugas," ungkap Mantan Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak itu.<br /><br />Diperkirakan jika alat datang di akhir Juli ini, tentunya pelaksanaan KTP elektronik di kota itu akan mundur sedikit dari perencanaan semula yang sudah mulai aktif pada Agustus 2011.<br /><br />"Paling lambat itu minggu kedua bulan Agustus baru bisa di realisasikan dengan catatan peralatan datang di akhir Juli ini," kata Thomas.<br /><br />Sesuai dengan target Pemkot Pontianak akan menyelesaikan pembuatan KTP elektronik dalam waktu 100 hari atau tiga bulanan.<br /><br />"Kalau melihat kondisi sekarang, tentu target 100 hari itu tidak tercapai dan itu akan berpengaruh pada pembuatan KTP elektronik pada 460 ribu wajib KTP di Pontianak," kata Thomas.<br /><br />Sebelumnya, Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengatakan per 1 Agustus 2011 Pemkot Pontianak akan memberlakukan KTP elektronik.<br /><br />Untuk memenuhi target pembuatan KTP elektronik kepada 460 ribu warga wajib KTP, Pemkot menyediakan pelayanan ekstra hingga tengah malam di seluruh kecamatan.<br /><br />"Untuk itu, kami juga menyediakan 150 tenaga petugas agar dapat melayani masyarakat. Dengan begitu target 80-85 persen pembuatan KTP elektronik dapat selesai dalam waktu 100 hari," kata Sutarmidji. <strong>(phs/Ant)</strong></p>