SAMARINDA, KN – Proper merupakan salah satu bentuk kebijakan pemerintah untuk meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungan perusahaan sesuai yang telah ditetapkan dalam peraturan perundangan-undangan.
Program berwawasan lingkungan melibatkan pihak swasta sebagai Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) merupakan perwujudan transparansi dan demokratisasi dalam pengelolaan lingkungan di Indonesia.
Di Kalimantan Timur, Proper menjadi kegiatan rutin pemerintah daerah setiap tahun dalam evaluasi sekaligus upaya monitoring sejauh mana kepedulian dan tanggung jawab perusahaan sebagai kewajibannya dalam mengelola lingkungannya.
Tahun ini bertepatan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022, Gubernur Kaltim H Isran Noor menyerahkan Penghargaan Proper Tingkat Provinsi di Grand Ballroom Hotel Mercure.
Penghargaan yang diserahkan Gubernur Isran Noor sebagai apresiasi Pemerintah Provinsi Kaltim kepada perusahaan-perusahaan yang beroperasi dan aktif melakukan kegiatan usaha di Kaltim, terlebih dalam pengelolaan lingkungannya.
Terdapat 265 perusahaan yang mendapat penghargaan Proper di tahun 2022 pasca diterjang wabah Covid-19 selama dua tahun sebelumnya.
Penghargaan Proper yang diberikan Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Dinas Lingkungan Hidup didukung berbagai lembaga dan instansi memberi penilaian dengan Proper Hitam, Merah, Biru, Hijau dan Emas.
“Alhamdullilah tidak ada warna hitam, karena bagus pengelolaannya,” ujar Gubernur Isran Noor seraya mengucapkan selamat kepada penerima Proper, baik proper merah, biru, hijau dan emas.
Gubernur mengatakan Pemprov Kaltim melalui instansi teknis dan lembaga lainnya terus melakukan evaluasi bagi setiap perusahaan yang tahun lalu menerima Proper merah naik ke biru hingga selanjutnya.
Atas upaya dan komitmennya, pemerintah memberikan apresiasi kepada perusahaan bahkan masyarakat guna memotivasi mereka untuk bisa bersama-sama menjaga lingkungan.
Gubernur Isran Noor mengakui prestasi Proper Kaltim tingkat nasional banyak bahkan paling banyak memperoleh Proper Emas di seluruh provinsi di Indonesia.
“Padahal perusahaan di Kaltim sedikit dibanding di Jawa dan lainnya,” ungkap Isran.
Menurut dia, kondisi pengelolaan lingkungan oleh perusahaan, lembaga pemerintah maupun instansi sangat besar manfaatnya bagi dunia.
.
Dia pun meminta para pengusaha tetap semangat jangan sampai sumber daya alam (SDA) sudah habis, barulah muncul semangat untuk memperbaikinya.
.
“Kita lakukan sejak saat ini, sejak dini kita peduli lingkungan,” ajaknya.
.
Selain itu, Gubernur juga meminta masyarakat agar bisa memberikan dukungan pemikiran pada pemerintah daerah dan pusat.
.
Mantan Bupati Kutai Timur ini pun menegaskan pentingnya pengelolaan SDA dan lingkungan hidup serta pengendalian pencemaran lingkungan hidup di Kaltim.
.
“Tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, tetapi diperlukan dukungan kemitraan serta kolaborasi dari kalangan stakeholder dan masyarakat agar berjalan seimbang,” tegasnya.
.
Adapun 265 penerima penghargaan Proper terdiri peringkat Emas diterima 6 perusahaan, peringkat Hijau 101 perusahaan, peringkat Biru 133 perusahaan, peringkat Merah 25 perusahaan dan nihil untuk peringkat Hitam. (yans/sul/ky/adpimprov kaltim)
