Pengusaha Transportasi AKDP Berencana Naikkan Tarif

×

Pengusaha Transportasi AKDP Berencana Naikkan Tarif

Sebarkan artikel ini

Pengusaha transportasi Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP), di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, baru merencanakan menaikkan tarif, meski kenaikan harga BBM sudah terjadi sejak Jumat (21/6). <p style="text-align: justify;"><br />"Hingga hari ini, kami belum menaikkan tarif angkutan, meski sebagian pengusaha yang lain langsung menaikkan setelah ada pengumuman kenaikan harga BBM," kata seorang pengusaha transportasi AKDP, Akhmad Nuraqsin Q, di Kotabaru, Senin.<br /><br />Akhmad yang memiliki beberapa bus exekutif rute Kotabaru-Banjarmasin dan beberapa kabupaten lainnya itu mengaku, masih menunggu kondisi benar-benar pas untuk menaikkan tarif.<br /><br />Dia merasa kurang nyaman kepada pengguna jasa bus, terutama pelangganya, apabila langsung menaikkan tarif tiket, sebagai dampak dari kenaikan harga BBM.<br /><br />"Kami masih kasihan kepada pelanggan, sehingga tidak serta merta langsung menaikkan harga tiket," terangnya.<br /><br />Sejumlah pengusaha yang lain kini telah menyesuaikan harga tiket jurusan Kotabaru-Banjaramsin dari Rp130.000 menjadi Rp150.000 per orang.<br /><br />Mantan aktivis kampus itu masih belum menetapkan berapa rencana kenaikan tarif Kotabaru-Banjarmasin yang pas.<br /><br />Selain AKDP, sejumlah tiket kapal rakyat yang membuka pelayaran antar daerah kecamatan beberapa hari ini juga menaikkan harga tiket.<br /><br />Harga triket yang dinaikkan cukup berfariatif, mulai dari Rp1.000-Rp5.000 per jurusan.<br /><br />Kepala Dinas Perhubungan Kotabaru Sugian Noor, hingga saat ini belum berhasil dikonfirmasi terkait kenaikan tarif, sebagai akibat dari naiknya harga BBM dari Rp4.500 menjadi Rp6.500 per liter untuk premium, dan Rp4.500 menjadi Rp5.500 per liter untuk solar.<strong> (das/ant)</strong></p>

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses