Pembangunan perpanjangan landasan pacu Bandara Nunukan Provinsi Kalimantan Timur sampai sekarang belum selesai. <p style="text-align: justify;">Kepala Bidang Perhubungan Udara, Komunikasi dan Informasi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Nunukan, Hamzah, di Nunukan, Senin. mengaku tidak mengetahui soal proyek tersebut.<br /><br />"Masalah proyek pembangunan Bandara Nunukan kami tidak tahu. Yang lebih tahu adalah kepala bandara sendiri," ujarnya.<br /><br />Dishubkominfo Kabupaten Nunukan tidak pernah dilibatkan terkait dengan pembangunan perpanjangan landasan pacu Bandara Nunukan.<br /><br />Menurut dia, proyek tersebut menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) murni dan pelaksanaannya ditangani langsung oleh Kepala Bandara Nunukan.<br /><br />"Jadi masalah pembangunannya yang terbengkalai Dishubkominfi Nunukan tidak tahu-menahu," ujar Hamzah.<br /><br />Mengenai jumlah anggaran yang digunakan, Hamzah juga menyatakan tidak mengetahuinya, karena baru menjabat sebagai Kepala Bidang Perhubungan Udara, Komunikasi dan Informasi Dishubkominfo Kabupaten Nunukan.<br /><br />Pada tahun 2012, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) II Kabupaten Nunukan, Hamzah mengatakan, Dishubkominfo Kabupaten Nunukan menganggarkan pembangunan ruang VIP yang dibangun di dalam area bandara dengan anggaran senilai Rp700 juta.<br /><br />"Pembangunan bandara, baru tahun ini ditangani Dishubkominfo Nunukan. tapi hanya masalah daratnya saja, sedangkan menyangkut perhubungan udaranya ditangani langsung oleh pihak bandara," katanya. <strong>(phs/Ant)</strong></p>
