Persisam Tak Turunkan Obiora Hadapi Sriwijaya

Pelatih Persisam Putra Samarinda Sartono kemungkinan tidak menurunkan pemain barunya Anoure Obiora Richard saat timnya menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Segiri Samarinda, Minggu (20/1). <p style="text-align: justify;">"Pada uji coba lapangan Obiara belum bisa berlatih, mungkin karena capek baru tiba di Samarinda. Logikanya saya belum tahu kemampuannya, bagaimana saya bisa menurunkan dia?" kata Sartono di Samarinda, Sabtu.<br /><br />Laga menghadapi Sriwijaya diakui Sartono begitu penting, mengingat merupakan laga perdana kandang musim ini. Dia pun berharap laga tersebut bisa menghasilkan poin maksimal.<br /><br />"Apalagi kami pernah dikalahkan Sriwijaya FC di final Inter Island Cup, sudah pasti anak-anak bakal membawa motivasi besar untuk membalas kekalahan," ujarnya.<br /><br />Disinggung pilihan terhadap lini depan, menurut Sartono selain pemain muda Bayu Gatra, Lerby dan Aldair Makatindu serta Ferdinand Sinaga, dia juga telah melatih Lancine Kone sebagai penggedor jantung pertahanan lawan.<br /><br />"Artinya saya masih punya banyak pilihan terkait dengan pemain depan. Namun, itu tergantung situasi kondisi, dan tentunya strategi apa yang akan saya buat nanti," katanya.<br /><br />Sebagai pengganti pergeseran posisi Kone dari gelandang dinaikkan menjadi penyerang, menurut dia, ada beberapa back-up pemain tengah yang bisa menjadi pilihan di antara Dian Irawan, Ibrahim Lovinian, dan pemain muda Loudrey Meiliana.<br /><br />"Kita juga mengerahkan relawan dan semuanya ikut dan Sandi sebagai pelapis," kata Sartono.<br /><br />Untuk lini belakang satu-satunya pemain yang kemungkinan absen, yakni Supriono karena cideranya belum pulih seratus persen, dan kemungkinan bakal terisikan oleh Dias Angga Putra.<br /><br />Palang pintu pertahanan terakhir tiga pemain inti Persisam, yakni Pierre Njanka, M. Robby, dan Joko Sidik dalam kondisi siap tampil.<br /><br />"Mudah-mudahan kami bisa melalui ujian pertandingan besok dengan mulus, dan hasil tiga poin bisa kami dapatkan," katanya. <strong>(das/antaranews.com)</strong></p>