Pesan Pelestarian Lingkungan Pada Hut Bontang

oleh
oleh

Wali Kota Bontang, Adi Darma secara simbolis menyampaikan pesan untuk upaya pelestarian lingkungan hidup pada HUT (hari ulang tahun) "Kota Khatulistiwa" (Kaltim) itu hari ini dengan membagikan alat pelubang biopori kepada para pelajar. <p style="text-align: justify;">Dilaporkan di Bontang, Rabu bahwa Wali Kota Adi Darma membagikan alat untuk meningkatkan daya serap air itu pada HUT Bontang ke-12.<br /><br />Lubang resapan biopori adalah metode resapan air yang ditujukan untuk mengatasi banjir dengan cara meningkatkan daya resap air pada tanah.<br /><br />Metode ini dicetuskan oleh Ir. Kamir R Brata, M.Sc, salah satu peneliti dari Institut Pertanian Bogor.<br /><br />Peningkatan daya resap air pada tanah dilakukan dengan membuat lubang pada tanah dan menimbunnya dengan sampah organik untuk menghasilkan kompos.<br /><br />Fauna tanah nantinya akan hidup karena adanya sampah organik yang ditimbunkan pada lubang itu.<br /><br />"Kita harus pertahankan berbagai prerstasi yang telah kita capai, di antaranya penghargaan Adiwiyata dari Gubernur Kaltim kepada SMPN I Bontang dan penghargaan Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup kepada SMAN 2," katanya.<br /><br />Selain pemberian penghargaan Adiwiyata kepada SMPN I dan SMAN 2 Bontang, Wali kota juga memberikan bantuan alat pelubang biopori bagi seluruh sekolah dasar hingga menenggah secara simbolis.<br /><br />Dalam penyerahan secara simbolis alat pelubang biopori ini, SDN 008 mewakili sekolah dasar, SMPN 1 mewakili sekolah menengah pertama, SMAN 2 mewakili sekolah menengah atas.<br /><br />Dalam amanat dihadapan peserta upacara HUT pemerintah Kota Bontang, Adi Darma kembali menegaskan enam prioritas pembangunan dalam lima tahun kedepan.<br /><br />Pertama, pembangunan infra struktur listrik dan air. Kedua, pendidikan dan kesehatan gratis yang selama ini telah diterapkan tetap dilanjutkan dengan meningkatkan sarana prasara, kualitas guru dan pemberian beasiswa anak berprestasi.<br /><br />Ketiga, bantuan Rp50 juta/ rukun tetangga (RT) untuk akomodir pembangunan berbagai prasarana tingkat RT. Keempat, ekonomi kerakyatan dengan mewujudkan infra struktur dasar.<br /><br />Kelima, lingkungan hidup dengan menyediakan ruang terbuka hijau dan pelestarian lingkungan. Keenam, bagaimana membangun komitmen bersama dengan semua lapisan masyarakat dalam melaksanakan strategi pembangunan berkelanjutan.<br /><br />?Ketika segala komponen berkomitmen dan bekerja keras maka impian mewujudkan kesejahteraan rakyat akan tercapai. Dan saya ajak aparat birokrasi, dunia usaha, semua lapisan masyarakat ambil bagian dalam pembangunan kota ini,? kata Adi Darma.<br /><br />Dalam rangka mewujudkan kota yang berdaya saing, Walikota juga mengimbau agar aparatur meningkatkan kemampuan dan disiplin dalam pelayanan yang cepat, tepat, murah dan ramah. <strong>(phs/Ant)</strong></p>