Pesawat Garuda Sempat RTB Di Palangkaraya

oleh
oleh

Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 551 terpaksa kembali ke bandara (return to base-RTB) di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya setelah terbang 10 menit menuju Jakarta karena gangguan teknis. <p style="text-align: justify;">Seorang penumpang pesawat tersebut mengemukakan, ada gangguan udara pada kabin pesawat ketika pesawat yang ditumpangi 96 orang itu saat lepas landas dari Bandara Tjilik Riwut pukul 08.04 WIB, Selasa.<br /><br />Setelah berada di udara kurang lebih 10 menit, pilot memutuskan untuk kembali ke Bandara Tjilik Riwut dengan alasan gangguan teknis.<br /><br />"Setelah pesawat lepas landas dari Bandara Tjilik Riwut, udara di dalam kabin terasa panas. Awak pesawat kemudian memberitahukan bahwa ada gangguan teknis dan harus kembali ke Bandara Tjilik Riwut," kata Saidulkurnain Ishak, salah satu penumpang pesawat itu.<br /><br />Menurut dia, pada saat awak pesawat Garuda memberitahukan bahwa pesawat harus kembali ke Bandara Tjilik Riwut, semua penumpang di dalam kabin tetap tenang dan tidak ada yang terkejut dengan pemberitahuan tersebut.<br /><br />"Kedaaan penumpang di dalam kabin pesawat saat pemberitahuan bahwa pesawat harus kembali ke Bandara Tjilik Riwut tampak biasa saja, tidak adakepanikan," ujar wartawan ANTARA itu.<br /><br />Akibat ganguan penerbangan tersebut para penumpang yang akan melanjutkan penerbangan ke daerah lain akan tertinggal dari jadwal penerbangan yang sudah ditetapkan.<br /><br />"Ada satu penumpang disamping saya ingin transit ke Jogyakarta mengkhawtirkan tidak bisa berangkat tepat waktu karena penundaan penerbangan ini," ujarnya.<br /><br />Kepala Cabang PT Garuda Indonesia Palangka Raya, Agus Dewanta mengatakan, gagalnya penerbangan Garuda tersebut akibat gangguan teknis pada fungsi komputer di awak pesawat, sehingga menimbulkan tekanan udara pada kabin.<br /><br />"Untuk lebih mementingkan keselamatan penumpang, maka awak pesawat memutuskan untuk kembali ke Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya untuk memperbaiki kerusakan pada fungsi komputer tersebut," tegasnya.<br /><br />Kemudian, sambung dia, akibat tertundanya penerbangan tersebut, maka penumpang yang akan melanjutkan penerbangan berikutanya di Jakarta tidak usah khawatir karena pihaknya telah mengurus keberangkatan tersebut. <strong>(das/ant)</strong></p>