General Manejer (GM) Pelabuhan Indonesia (PT Pelindo) III Cabang Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah diganti. <p style="text-align: justify;">"Pergantian itu lumrah dan merupakan realisasi dari kebijakan manajemen dalam rangka pembinaan karir pegawai yang bersangkutan," kata Manejer SDM, Umum dan Ksisteman PT Pelindo III Cabang Sampit, Herry Subagito di Sampit, Kamis.<br /><br />Sebelumnya GM dijabat Abdul Rofid Fanany diganti Muhammad Taufik Hardjanto sebagai GM baru. Abdul Rofid Fanany pindah tugas sebagai pimpinan PT Pelindo III Cabang Tanjung Intan, Cilacap.<br /><br />Sedangkan GM PT Pelindo III Cabang Sampit yang baru Muhammad Taufik Harjanto sebelum sebagai Asisten Kepala Biro Perencanaan Kinerja Corporate kantor Pelindo pusat.<br /><br />Mutasi di perusahaan tersebut selalu dilakukan seiring dengan kebutuhan organisasi, dan sekaligus untuk menciptakan suasana baru, peningkatan pengabdian dan etos kerja sistem pembinaan karir dan prestasi kerja.<br /><br />Alih tugas merupakan proses regenerasi dan pembelajaran, dan ini biasa terjadi dalam suatu organisasi. Bagi pejabat yang baru dapat lebih meningkatkan dan melanjutkan program kerja pejabat yang lama yang belum sempat dilaksanakan, katanya.<br /><br />GM PT Pelindo III Cabang Sampit yang lama Abdul Rofid Fanany mengatakan, selama ini program terlaksana dengan baik, dan semua itu tidak terlepas dari dukungan pemerintah daerah dan kondusifnya situasi daerah.<br /><br />"Saya memimpin PT Pelindo III Cabang Sampit selama tiga tahun mengalami peningkatan peti kemas Bagendang mencapai 12-15 persen setiap tahun. Secara umum pelabuhan di Sampit mengalami peningkatan 400 persen selama tiga tahun terakhir," katanya.<br /><br />Pada 2013 nanti pelabuhan peti kemas Bagendang akan menjadi pelabuhan terbesar dan modern di Kalimantan Tengah dan pelabuhan tersebut akan dilengkapi dengan peralatan yang canggih layaknya pelabuhan maju di Indonesia.<br /><br />Fanany mengharapkan pimpinan PT Pelindo III Cabang Sampit yang baru terus melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah. Sementara GM yang baru Muhammad Taufik Hardjanto menyatakan siap melaksanakan tugas dan melanjutkan program kerja pimpinan yang lama.<br /><br />"Sesuai instruksi direksi kami berupaya lebih meningkatkan dan mengembangkan pelabuhan yang ada di Kotim, serta mempertahankan apa yang telah dicapai selama ini, bahkan harus lebih ditingkatkan," ujarnya.<br /><br />Dia mengatakan, sebagai pejabat yang baru akan melaksanakan apa yang telah diamanahkan direksi, dan semua ini harus diemban dan dilaksanakan dengan baik. <strong>(das/ant)</strong></p>
