PKPU dan Joglo Tani Dampingi Kader Berdaya Bangun Percontohan KRPL

oleh
oleh

Program Asosiasi Usaha Tani merupakan salah satu program Klaster Berdaya PKPU, bertempat di Trans Handil Sohor, Kotawaringin Timur(30/12/2016). <p style="text-align: justify;">Program ini bertujuan untuk mengentaskan permasalahan pertanian. Salah satunya mencoba mengatasi permasalahan pemasaran hasil pertanian yang sering tidak sesuai dengan kehendak petani, akhirnya petani menuai kerugian karena hasil panen dibeli tidak sesuai ekspetasi. Di luar dari factor alam  seperti banjir dan musim kemarau berkepanjangan yang kerap kali terjadi dan mengurangi kualitas panen. Hal ini berakibat pada menurunnya pendapatan keluarga.<br /><br />Permasalahan-permasalahan tersebut sering melanda masyarakat Trans Handil Sohor, namun hal ini tidak menyurutkan semangat mereka untuk bertani dan terus belajar. Bekerjasama dengan Joglo Tani, PKPU menghadirkan Pak T.O Suprapto sebagai coach pertanian sebagai upaya solutif mengatasi masalah tersebut. Pendampingan dilakukan secara rutin setiap bulan dengan materi dan praktek langsung yang dikemas dalam training dan konseling tani. Hal ini menjadikan masyarakat semakin semangat untuk belajar mengenai pertanian secara terpadu dari cara mengatasi hama, virus, bertani secara organik dan berkelanjutan serta masih banyak hal yang diperoleh masyarakat.<br /><br />Bertani secara organik akan banyak memberikan keuntungan seperti meningkatkan dan menjaga produktivitas lahan pertanian dalam jangka panjang, memelihara kelestarian alam dan lingkungan, mampu meningkatkan hasil, mampu menekan biaya pupuk karena pupuk dapat dibuat sendiri dan tentunya secara gratis. Masyarakat juga dimotivasi oleh Pak T.O. Suprapto untuk meningkatkan pendapatan setiap keluarga dengan memaksimalkan pekarangan rumah mereka melalui program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Memasuki pendampingan bulan keempat di Desember, Kader Berdaya membangun proyek percontohan di kediaman Pak Fatkhul selaku Ketua RW.04 Trans Handil Sohor. Pekarangan Pak Fatkhul telah tertata dengan adanya kolam, kandang ayam, kandang kambing, kandang itik, dan green house. Ke depan green house akan ditanami jenis sayur mayur, tanaman rempah dan holtikultur dengan menggunakan media polibag dan bambu.<br /><br />“Ini bisa kita buat juga dirumah-rumah kita dengan cara bergotong royong pembuatannya setiap kader. Nanti bisa serempak pembuatannya jadi  lebih bagus. Percontohan ini semoga bisa memicu masyarakat Trans Handil Sohor untuk melakukan hal yang sama. Pekarangan rumah pun akan terlihat indah, rapi dan hijau serta menjadi pendapatan keluarga,”ujar Pak Turut Ismanto salah satu Kader Berdaya saat bergotong royong pembuatan percontohan KRPL di kediaman Pak Fatkhul. (PKPU/KOTIM)</p>