PLN Kalbar Akan Tambah Pasokan 20 MW

PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) akan menambah pasokan listrik 20 Mega Watt (MW) untuk memenuhi kebutuhan di Kota Pontianak dan sekitarnya. <p style="text-align: justify;">"Sekarang dalam tahap pembangunan," kata Deputi Manajer Komunikasi dan Hukum PLN Wilayah Kalbar, M Doing, di Pontianak, Kamis (06/01/2011). <br /><br />Ia menambahkan, rencananya, mesin tersebut akan masuk sistem kelistrikan milik PLN mulai awal tahun 2012. <br /><br />Menurut dia, PLN menggunakan sistem sewa untuk pengadaan mesin pembangkit tersebut. <br /><br />Ia melanjutkan, sebelumnya, PLN telah menyewa mesin berkapasitas 30 MW. <br /><br />Selain sewa, PLN juga tengah membangun mesin pembangkit di Desa Parit Baru, Kabupaten Pontianak. Mesin tersebut berkapasitas 2 x 50 MW menggunakan bahan bakar batu bara. <br /><br />Mesin pembangkit tersebut rencananya juga akan operasional mulai tahun 2012. <br /><br />Daya mampu PLN Kalbar saat ini 270 MW dengan kebutuhan 250 MW. Beban terbesar di penyulang Khatulistiwa yakni sebesar 160 MW dan beban puncak 170 MW serta daya mampu PLN 190 MW. <br /><br />PLN juga akan membangun pembangkit listrik baru di Pantai Kura-kura, Kabupaten Bengkayang, dengan kapasitas 2 x 25 MW. <br /><br />PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat menargetkan rasio elektrifikasi di provinsi itu meningkat 10 persen tahun 2011. <br /><br />Menurut Manajer Teknik PLN Wilayah Kalbar Andreas Heru Sumaryanto ketika dihubungi di Pontianak, Minggu (26/12), saat ini rasio elektrifikasi di Kalbar masih di kisaran 50 persen. <br /><br />Ia mengatakan, salah satunya karena wilayah Kalbar yang sangat luas dan penyebaran penduduk belum merata. <strong>(phs/Ant)</strong></p>