PLTU Asam-Asam Gangguan

oleh
oleh

General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Mursalin mengaku, kini Pusat Listrik Tenaga Uap Asam-Asam di Kabupaten Tanah Laut, Kalsel mengalami gangguan. <p style="text-align: justify;">Oleh karena itu terjadi pemadaman listrik pada beberapa wilayah, yang bukan cuma di Kalimantan Selatan (Kalsel), tapi daerah Kalimantan Tengah (Kalteng), ujarnya menjawab wartawan di Banjarmasin, Kamis.<br /><br />Sembari menyampaikan permohonan maaf atas gangguan pelayanan listrik, GM PLN Wilayah Kalselteng tersebut menyatakan, pihaknya kini sedang berupaya mencari penyebab gangguan dan memperbaiki pada pembangkit PLTU Asam-Asam itu.<br /><br />Ia menambahkan, oleh karena menggunakan sistem jaringan, sehingga keempat unit pembangkit pada PLTU Asam-Asam itu mengalami gangguan, walaupun kerusakan atau gangguannya cuma pada satu unit.<br /><br />"Kita berharap gangguan pada PLTU Asam-Asam (125 km timur Banjarmasin) bisa segera teratasi, sehingga pelayanan listrik kepada konsumen kembali normal," lanjutnya.<br /><br />"Namun sementara gangguan pada PLTU, kami memaksimalkan pembangkit yang ada, seperti Pusat Listrik Tenaga Air (PLTA) Riam Kanan, serta Pembangkit Listrik Tenaga Desiel (PLTD)," demikian Mursalin.<br /><br />Pada kesempatan terpisah anggota Komisi III bidang pembangunan dan infrastruktur DPRD Kalsel Ibnu Sina mempertanyakan, apakah salah satu unit pembangkit pada PLTU Asam-Asam itu sudah ada yang semestinya pemeliharaan, tapi terlewatkan sehingga mengalami gangguan.<br /><br />"Kalau memang ada di antara empat unit pembangkit pada PLTU Asam-Asam itu yang sudah saatnya pemeliharaan, maka hal itu harus segera dilakukan. Tapi terlebih dahulu harus memberitahu agar masyarakat bisa mengantisipasi," sarannya.<br /><br />Ibnu Sina yang juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera Kalsel itu mengharapkan pula agar pihak PLN berusaha lebih maksimal memelihara dan mengendalikan pembangkit supaya jangan terjadi pemadaman listrik pada Ramadhan 1435 H.<br /><br />"Jika ada salah satu unit pembangkit yang harus dilakukan pemeliharaan pada bulan puasa Ramadhan, maka untuk memenuhi kebutuhan daya, mungkin untuk sementara bisa dengan cara membeli atau menyewa pembangkit," sarannya.<br /><br />"Kalau memang gangguan di luar kontrol atau di luar sistem, sehingga listrik padam secara tiba-tiba, maka hal tersebut bisa kita maklumi," demikian Ibnu Sina. <strong>(das/ant)</strong></p>